Perancangan jaringan rantai pasok untuk meningkatkan nilai limbah wadah kedai kopi sesuai circular economy

Show simple item record

dc.contributor.advisor Pratiwi, Loren
dc.contributor.author Bhagaswikrama, Reinardus Evan
dc.date.accessioned 2021-09-29T08:06:11Z
dc.date.available 2021-09-29T08:06:11Z
dc.date.issued 2021
dc.identifier.other skp40393
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/12395
dc.description 5039 - FTI en_US
dc.description.abstract Gelas plastik dan gelas kertas merupakan salah satu wadah kemasan yang umum digunakan setiap kedai kopi. Dengan banyaknya kedai kopi yang ada di masyarakat, maka penggunaan gelas plastik dan gelas kertas di masyarakat berbanding lurus dengan banyaknya kedai kopi yang ada di masyarakat. Gelas plastik dan gelas kertas yang tidak digunakan dan dibuang ini dapat mencemari lingkungan ketika tidak diolah dengan baik dan benar. Pada tahun 2019 daur ulang sampah plastik di Indonesia tidak sampai 11% dari kapasitas sampah plastik per tahunnya. Studi yang dilakukan di Inggris pada 2016 mengatakan bahwa gelas kertas yang dapat didaur ulang hanya 5% dari konsumsi gelas kertas pada tahun tersebut. Pada penelitian ini menggabungkan dua konsep, yaitu reverse logistic dan circular economy untuk dapat mengelola wadah kemasan dari kedai kopi. Kedua konsep ini bertujuan untuk membawa wadah kemasan dari end user menuju pihak produsen sehingga dapat memperpanjang umur pakai dari wadah kemasan kedai kopi. Langkah pertama dari penelitian ini dengan melakukan Life Cycle Assessment (LCA), Perancangan desain jaringan, dan perbandingan dampak sebelum rancangan dan rancangan terpilih. Hasil penelitian menunjukan bahwa rancangan terpilih dengan proses recycle dan reuse akan mengurangi dampak lingkungan dibandingkan dengan rancangan semula. Dimana untuk gelas plastik PET mengalami pengurangan dampak terhadap kesehatan manusia berkisar 26,09%, dan dampak penggunaan resources sebesar 63,12%. Untuk gelas plastik PP mengalami pengurangan dampak terhadap kesehatan manusia sebesar 10,14% dan dampak pengurangan resources sebesar 41,09%. Untuk gelas kertas, dampak terhadap kesehatan manusia berkurang 6,58%, dampak terhadap ekosistem sebesar 6,63%, dan dampak terhadap resources sebesar 33,12% en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknologi Industri - UNPAR en_US
dc.subject Reverse Logistic en_US
dc.subject Circular Economy en_US
dc.subject Life Cycle Assessment en_US
dc.subject Wadah Kemasan en_US
dc.subject Kedai Kopi en_US
dc.title Perancangan jaringan rantai pasok untuk meningkatkan nilai limbah wadah kedai kopi sesuai circular economy en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2016610142
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0402068701
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI613#Teknik Industri


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account