Evaluasi dan perancangan ulang interactive digital learning environment Universitas Katolik Parahyangan menggunakan usability testing

Abstract

Teknologi sangat dibutuhkan manusia, termasuk teknologi informasi. Teknologi informasi memudahkan dunia pendidikan dalam memberikan pelayanan dan dapat menjadi jembatan antara dosen dan mahasiswa dalam hal pemberian materi serta sarana interaksi. IDE merupakan sebuah teknologi informasi dalam dunia pendidikan yang dimiliki UNPAR dengan tujuan untuk kegiatan pembelajaran. Menurut data yang dimiliki oleh LPPK UNPAR pada tahun 2019, hanya 15 dari 24 fitur yang digunakan pada IDE. Melihat utilitas yang belum maksimal, diduga IDE memiliki masalah usability. Ditemukan juga keluhan mengenai usability terhadap IDE saat peneliti melakukan wawancara. Hal ini mendorong peneliti melakukan usability testing. Usability testing dilakukan dengan memperhatikan aspek effectiveness, efficiency, learnability, dan satisfaction. Metode untuk mengukur effectiveness dan efficiency menggunakan task completion. System Usability Scale (SUS) digunakan untuk mengukur satisfaction. Uji komparatif Mann-Whitney digunakan untuk mengukur learnability. Pengujian dilakukan terhadap dua segmen pengguna IDE, yaitu mahasiswa dan asisten/dosen. Responden mahasiswa mendapatkan nilai effectiveness 73,86%, efficiency 63,63%, satisfaction 50,625. Responden asisten/dosen mendapatkan nilai effectiveness 77,5%, efficiency 48,75%, satisfaction 41,25. Waktu penyelesaian tugas responden berbeda signifikan sehingga kemudahan dalam menggunakan IDE mahasiswa atau asiten/dosen kurang baik. Berdasarkan hasil usability testing untuk IDE saat ini, dibuatlah rancangan usulan untuk meningkatkan usability dan menghilangkan usability problem. Rancangan usulan dievaluasi menggunakan metode serupa pada usability testing IDE saat ini. IDE mahasiswa mendapatkan nilai effectiveness 94,32%, efficiency 95,45%, satisfaction 87,187. IDE asisten/dosen mendapatkan nilai effectiveness 92,5%, efficiency 93,75%, satisfaction 83,75. Waktu penyelesaian tugas responden tidak berbeda signifikan sehingga kemudahan dalam menggunakan IDE mahasiswa atau asiten/dosen sudah baik. Dapat disimpulkan rancangan usulan memiliki usability yang baik.