Abstract:
Berkembangnya teknologi informasi (TI) dalam bidang keuangan memunculkan
sistem pembayaran uang elektronik yang tidak hanya dirasakan oleh pengguna tetapi juga
pihak merchant. Semakin tinggi angka merchant yang menggunakan uang elektronik
dikarenakan adanya niat merchant yang ingin terus menerus menggunakan uang
elektronik. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengetahui variabel-variabel yang
mempengaruhi continuance intention merchant secara signifikan serta memberikan
rekomendasi yang tepat untuk meningkatkan continuance intention merchant.
Dalam model penelitian ini, terdapat delapan variabel yang diuji, yaitu perceived
quality, perceived value, trust in mobile payment, satisfaction, loyalty, expected switching
cost, brand preference, dan continuance intention. Pengumpulan data dilakukan dengan
menggunakan kuesioner. Terdapat 172 merchant yang menjadi responden pada penelitian
ini. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan metode Partial Least Square-
Structural Equation Model (PLS-SEM) dengan bantuan software smartPLS.
Berdasarkan pada hasil pengujian, terdapat empat buah variabel signifikan yang
mempengaruhi continuance intention secara langsung maupun tidak langsung. Variabel
tersebut adalah perceived quality, perceived value, trust in mobile payment, dan
satisfaction dengan masing-masing nilai pengaruh terhadap continuance intention secara
berurutan sebesar 0,277, 0,149, 0,196, dan 0,511. Penelitian ini menghasilkan empat buah
rekomendasi untuk meningkatkan continuance intention merchant terhadap uang
elektronik berbasis server.
