Abstract:
Kemampuan mengelola keuangan pribadi adalah kemampuan yang penting untuk dimiliki di zaman sekarang ini. Kemampuan untuk membuat keputusan keuangan yang tepat serta berinvestasi pada instrumen yang tepat penting untuk dikuasai demi kesejahteraan individu. Banyak media yang dapat dipakai untuk memeroleh pengetahuan mengenai keuangan mulai dari pendidikan formal seperti sekolah, pendidikan nonformal seperti seminar, dan pendidikan informal dari keluarga. Selain dari media pendidikan, karena perkembangan teknologi maka pengetahuan mengenai keuangan mulai banyak dapat diperoleh melalui media sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat literasi keuangan mahasiswa serta melihat pengaruh dari pendidikan literasi keuangan dan media sosial terhadap tingkat literasi keuangan mahasiswa.
Metode penelitian yang dipakai adalah penelitian deskriptif kuantitatif dan asosiatif. Pengambilan sampel menggunakan probability sampling dengan teknik simple random sampling. Objek penelitian ini adalah mahasiswa S1 di Indonesia. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang disebarkan secara online untuk mengukur financial knowledge mahasiswa. Untuk menguji pengaruh menggunakan analisis regresi logistik dengan variabel independennya adalah pendidikan literasi keuangan dan media sosial serta variabel dependennya adalah tingkat literasi keuangan mahasiswa.
Hasil penelitian yang diperoleh adalah tingkat literasi keuangan mahasiswa di Indonesia yang masih tergolong rendah. Dari hasil uji pengaruh ditemukan bahwa variabel pendidikan literasi keuangan tidak berpengaruh terhadap tingkat literasi keuangan, sedangkan variabel media sosial berpengaruh terhadap tingkat literasi keuangan mahasiswa.