Abstract:
Hobi saat ini telah menjadi suatu gaya hidup yang digunakan untuk meningkatkan gengsi seseorang di dalam lingkungan maupun lingkaran sosialnya, tidak terkecuali hobi memelihara hewan seperti ikan koi. Richie Koi Gallery adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penjualan ikan koi yang berpusat di Bandung. Richie Koi Gallery berdiri pada tahun 2017 dan melakukan penjualan ikan koi secara online dan offline. Richie Koi Gallery merupakan salah satu perusahaan pioneer dalam penjualan ikan koi secara online khususnya di Instagram. Richie Koi Gallery mampu mengombinasikan penjualan online dan offline dengan baik, Richie Koi Gallery secara teratur mengunggah kegiatan ataupun iklan-iklan yang menarik di Instagramnya untuk menarik perhatian konsumennya, konsistensi tersebut membuat Richie Koi Gallery mampu meningkatkan jumlah follower secara konsisten setiap bulannya.
Sayangnya peningkatan jumlah follower tersebut tidak diimbangi oleh tingkat penjualan, meskipun iklan yang digunakan oleh Richie Koi Gallery berhasil meningkatkan jumlah follower Instagram-nya. Oleh karena itu penelitian ini ingin menganalisis efektivitas iklan menggunakan metode model AIDA yang digunakan oleh Richie Koi Gallery.
Penelitian ini termasuk ke dalam jenis penelitian deskriptif, pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang disebarkan kepada 364 responden. Teknik pengambilan sampel yang digunakan oleh peneliti di dalam penelitian ini adalah non-probabilistic sampling, dengan metode purposive sampling. Penelitian ini menggunakan model AIDA untuk menguji efektivitas iklan yang digunakan oleh Richie Koi, model AIDA terdiri dari Attention, Interest, Desire, dan Action.
Hasil pengolahan data menjelaskan bahwa dimensi attention mendapatkan kategori “Efektif”, dimensi interest mendapatkan kategori “Efektif”, dimensi desire mendapatkan kategori “Efektif”, dan dimensi action mendapatkan kategori “Cukup Efektif”, secara keseluruhan model AIDA untuk iklan Richie Koi Gallery mendapatkan kategori “Cukup Efektif”.