dc.description.abstract |
Perkembangan IPTEK berkembang begitu pesat beberapa dekade terakhir, penggunaan internet telah menjadi hal penting bagi aktivitas bisnis agar berjalan efektif dan efisien. Di Indonesia sendiri, hal ini turut membantu menumbuhkan berbagai sektor bisnis, termasuk sektor industri makanan dan minuman. Salah satu contoh platform yang marak digunakan adalah layanan pemesanan makanan berbasis aplikasi ojek online. Selain mudah dan praktis, konsumen juga ditawarkan promosi dalam jumlah yang cukup besar dari pihak aplikasi ojek online. Hal ini mengubah pola konsumsi masyarakat, kini mereka cenderung memilih untuk membeli makanan lewat aplikasi dibanding makan langsung di restoran. Hal serupa dirasakan oleh Wingz O Wingz, salah satu restoran fast food berlokasi di Bandung. Seiring gencarnya promosi pada aplikasi ojek online, perolehan omzet dari transaksi dine in terus menurun. Hal ini lantas menimbulkan ketakutan bagi pemilik, bagaimana jika suatu saat promosi di aplikasi ojek online menurun atau bahkan tidak ada lagi? Apakah konsumen akan tetap membeli Wingz O Wingz secara berulang? Apa sajakah faktor-faktor yang memengaruhi niat beli ulang konsumen? Maka dari itu penulis tertarik untuk mencari tahu faktor-faktor apa saja yang memengaruhi niat beli ulang konsumen Wingz O Wingz, baik itu secara dine in maupun melalui aplikasi ojek online. Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah exploratory research dan berdasarkan tujuan yang ingin dicapai penelitian ini bersifat applied research karena hasil dari penelitian ini akan digunakan sebagai solusi atas permasalahan yang ada. Adapun pengumpulan data dilakukan dengan 2 (dua) metode, yakni studi literatur dan depth interview. Hasil penelitian ini akan menunjukkan faktor-faktor apa saja yang memengaruhi niat beli ulang konsumen Wingz O Wingz baik itu secara dine in maupun pemesanan melalui aplikasi ojek online yang akan disajikan dalam bentuk tabel dan dijelaskan secara kualitatif. |
en_US |