Sintesis 2-iodoheksana dari sorbitol dengan bantuan katalis Nil2, Znl2 dan trietilamina

Show simple item record

dc.contributor.advisor Soerawidjaja, Tatang Hernas
dc.contributor.advisor Hudaya, Tedi
dc.contributor.author Tristan
dc.date.accessioned 2020-05-20T03:39:19Z
dc.date.available 2020-05-20T03:39:19Z
dc.date.issued 2020
dc.identifier.other skp39544
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/10978
dc.description 4453 - FTI en_US
dc.description.abstract Bensin merupakan bahan bakar yang berasal dari minyak bumi yang dibutuhkan masyarakat untuk menjalani aktivitas. Minyak bumi yang jumlahnya semakin menipis dan kebutuhan bahan bakar yang semakin meningkat dapat menjadi ancaman kelangkaan energi. Emisi gas buang yang dihasilkan dari bahan bakar seperti karbon dioksida dapat mencemari udara dan menimbulkan efek rumah kaca. Dari permasalahan tersebut maka timbul tantangan untuk memanfaatkan sumber lain yang terbarukan dan tidak merugikan lingkungan. Bahan bakar berbasis biomassa dapat dijadikan bahan bakar alternatif sebagai pengganti bahan bakar fosil. Indonesia memiliki tanah yang subur dan sumber daya alam yang melimpah memiliki potensi besar untuk memaksimalkannya. Sorbitol memiliki struktur yang menyerupai heksana yang merupakan salah satu komponen dalam bensin. Tujuan penelitian ini adalah mempelajari proses sintesis 2-iodoheksana berbasis sorbitol pada kondisi operasi terbaik dan mengetahui penggunaan NiI2 dan ZnI2 yang berperan sebagai katalis dan trietilamina sebagai tambahan umpan pada sintesis 2- iodoheksana untuk mendapatkan proses yang lebih efektif dan efisien. Manfaat penelitian ini adalah untuk menemukan cara yang efektif dan efisien dalam sintesis 2-iodoheksana berbasis sorbitol. Penelitian ini dibagi menjadi dua tahapan utama, yaitu sintesis 2- iodoheksana dan pemisahan 2-iodoheksana. Sintesis 2-iodoheksana dilakukan pada temperatur 105 oC dengan variasi waktu reaksi 4 jam dan 8 jam dengan variasi tambahan umpan NiI2 dan ZNI2 sebagai katalis dan trietilamina. Asam format sebagai pereduktor ditambahkan selama reaksi sintesis 2-iodoheksana. Hasil yang didapatkan dianalisa secara kuantitatif dengan menggunakan metode gravimetri dan secara kualitatif dengan FTIR sehingga dapat diketahui perolehan 2-iodoheksana dan senyawa yang terbentuk pada sintesis 2-iodoheksana. Hasil Percobaan memberikan hasil perolehan 2-iodoheksana paling sebesar 82.4611% dengan menggunakan umpan tambahan trietilamina dengan waktu reaksi sintesis 2-iodoheksana selama 8 jam. Perolehan 2-iodoheksana yang menggunakan tambahan umpan yaitu ZnI2 dan NiI2 memberikan hasil yang mirip. Penambahan waktu reaksi menyebabkan semakin banyak sorbitol yang menjadi 2-iodoheksana. Penggunaan trietilamina mampu meningkatkan perolehan yang paling besar dengan meningkatkan regenerasi asam iodida oleh asam format. Selain itu juga terdeteksi gugus C-I pada hasil analisa FTIR yang menunjukan terbentuknya 2-iodoheksana pada produk bottom. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Teknik Kimia Fakultas Teknologi Industri - UNPAR en_US
dc.subject bahan bakar alternatif en_US
dc.subject biomassa en_US
dc.subject sorbitol en_US
dc.subject NiI2 en_US
dc.subject ZnI2 en_US
dc.subject trietilamina en_US
dc.subject asam format en_US
dc.subject 2-iodoheksana en_US
dc.title Sintesis 2-iodoheksana dari sorbitol dengan bantuan katalis Nil2, Znl2 dan trietilamina en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2016620026
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0421087203
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI614#Teknik Kimia


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account