Ekstraksi fikosianin dalam mikroalga spirulina platensis menggunakan ekstraksi superkritik CO2

Show simple item record

dc.contributor.advisor Witono, Judy Retti
dc.contributor.advisor Kumalaputri, Angela Justina
dc.contributor.author Partio, Aileen Primalia
dc.date.accessioned 2020-05-19T07:02:57Z
dc.date.available 2020-05-19T07:02:57Z
dc.date.issued 2020
dc.identifier.other skp39543
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/10960
dc.description 4452 - FTI en_US
dc.description.abstract Dewasa ini mikroalga banyak dimanfaatkan dalam berbagai bidang, salah satunya sebagai antioksidan untuk menangkal radikal bebas yang dapat menyebabkan berbagai penyakit. Spirulina platensis merupakan mikroalga yang memiliki tiga jenis pigmen alami, yaitu fikosianin, klorofil, dan ß-karoten. Ketiga pigmen ini mengandung antioksidan yang sangat bermanfaat bagi manusia. Fikosianin merupakan zat warna biru alami yang paling banyak ditemukan dalam Spirulina platensis dan merupakan zat yang mengandung antioksidan paling tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah mempelajari ekstraksi fikosianin dari Spirulina platensis dengan fluida superkritik CO2. Variabel yang dipelajari dalam penelitian ini adalah jenis co-solvent (etanol dan minyak kedelai), volume co-solvent (6 dan 18 mL), dan waktu ekstraksi (2, 3, dan 4 jam). Penelitian Spirulina platensis dilakukan dengan ekstraksi fluida superkritik CO2. Ekstrak yang didapat dari ekstraksi SC-CO2 akan dianalisis. Analisis yang akan dilakukan adalah aktivitas antioksidan pada Spirulina platensis dengan metode DPPH menggunakan spektrofotometer UV/Vis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin banyak pelarut yang digunakan, maka aktivitas antioksidan akan semakin kuat pada waktu ekstraksi berturut-turut 2, 3, dan 4 jam. Pada variasi waktu ekstraksi, didapati bahwa semakin lama waktu ekstraksi, aktivitas antioksidan akan semakin kuat. Pada variasi jenis co-solvent, didapati bahwa jenis co-solvent etanol 96 % menghasilkan aktivitas antioksidan lebih kuat dibandingkan dengan co-solvent minyak kedelai, akan tetapi perolehan yang didapat pada co-solvent minyak kedelai lebih besar dibandingkan dengan perolehan pada co-solvent etanol 96 %. Aktivitas antioksidan terkuat yang didapat pada penelitian ini ialah sebesar 81,71 ppm pada variasi jenis co-solvent etanol 96 % sebanyak 18 mL dengan waktu ekstraksi selama 4 jam. Sementara untuk perolehan terbanyak yang didapat pada penelitian ini ialah sebesar 16,97 % pada variasi jenis co-solvent minyak kedelai sebanyak 18 mL dengan waktu ekstraksi selama 4 jam. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Teknik Kimia Fakultas Teknologi Industri - UNPAR en_US
dc.subject Spirulina platensis en_US
dc.subject fikosianin en_US
dc.subject ekstraksi fluida superkritik CO2 en_US
dc.subject perolehan fikosianin en_US
dc.subject aktivitas antioksidan en_US
dc.title Ekstraksi fikosianin dalam mikroalga spirulina platensis menggunakan ekstraksi superkritik CO2 en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM 2016620009
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0421075402
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0406028502
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI614#Teknik Kimia


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account