dc.description.abstract |
Sumber Daya Manusia merupakan salah satu faktor utama dalam suatu perusahaan. Sumber daya manusia memiliki peran yang sangat penting, setiap perusahaan untuk meningkatkan kinerja dari para pegawainya dengan cara apapun, dimana salah satu cara untuk meningkatkannya adalah perusahaan perlu memelihara kinerja pegawai, untuk itu perlu diketahui terlebih dahulu bagaimana kinerja pegawai tersebut melalui penilaian kinerja. Baik buruknya penilaian kinerja perlu dievaluasi untuk memastikan cara dan metode penilaian yang digunakan sudah berjalan dengan baik. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis sistem penilaian kinerja dan untuk mengetahui serta menganalisis tanggapan pegawai bagian redaksi di PT Pikiran Rakyat Bandung mengenai sistem penilaian kinerja yang telah dilakukan. Penilaian kinerja mengacu kepada suatu sistem formal dan terstruktur yang digunakan untuk mengukur, menilai dan mempengaruhi sifat-sifat yang berkaitan dengan pekerjaan, perilaku dan hasil, termasuk tingkat ketidakhadiran. PT Pikiran Rakyat Bandung merupakan perusahaan yang bergerak di bidang media massa khususnya media surat kabar. Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang digunakan oleh penelitian adalah deksriptif analisis, metode penilaian yang digunakan adalah metode survey. Dengan teknik pengumpulan data yaitu wawancara, studi dokumentasi, dan kuisioner yang disebarkan di perusahaan PT Pikiran Rakyat Bandung kepada 50 responden bagian redaksi. Teknik analisis data dilakukan secara kuantitatif dengan menggunakan statistik deskriptif dalam bentuk frekuensi dan persentase untuk kemudia dihitung, serta analisis statistik juga ditambah dengan analisis beda tanggapan sesuai data responden dalam bentuk total skor dari keseluruhan jawaban responden berdasarkan jenis kelamin, usia dan status. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa sistem penilaian kinerja yang dilakukan PT Pikiran Rakyat Bandung dinilai masih kurang baik. Masih banyak hal-hal yang perlu diperbaiki. Hal ini juga didukung oleh beberapa sikap pegawai yang masih belum menggapai pelaksanaan penilaian kinerja tersebut secara positif. Hal yang dianggap masih kurang, ketidak jelasan periode tanggal dilakukannya penilaian, tidak memiliki standar dan kriteria penilaian. Hal yang dianggap sudah baik, memiliki metode penilaian yang jelas yaitu rating scales dan memiliki aspek penilaian yang sudah sesuai dalam menjaga kualitas kerja dan hubungan antar sesama pegawai. Penulis memberi saran kepada pihak perusahaan untuk membuat standar penilaian kinerja yang objektif yang berisi dua jenis informasi dasar tentang apa yang harus dilakukan dan seberapa baik harus melakukannya dan menetapkan kriteria yang jelas serta melakukan review dari hasil penilaian bagi pegawai yang memiliki nilai kinerja rendah. |
en_US |