Pengaruh iklim organisasi terhadap kepuasan kerja karyawan di PT. Srikandi Diamond Motors Bandung

Abstract

Industri otomotif merupakan salah satu sektor industri yang berkontribusi kepada perekonomian nasional. Industri otomotif berkontribusi pada Produk Domestik Bruto (PDB) serta mampu menyerap tenaga kerja yang jumlahnya besar. Salah satu perusahaan yang bergerak pada industri otomotif adalah PT Srikandi Diamond Motors. Perusahaan tersebut merupakan salah satu dealer penjual kendaraan bermerek Mitsubishi di Bandung. Perusahaan ini memiliki tujuan utama untuk menjual unit kendaraan sebanyak-banyaknya dengan harga yang optimal. Oleh karena itu sangat penting bagi perusahaan untuk memiliki dan mempertahankan tenaga kerja yang dapat membantu perusahaan dalam mencapai tujuannya tersebut. Salah satu cara untuk mempertahankan karyawan adalah pengelolaan karyawan yang baik, salah satunya dengan memperhatikan faktor iklim organisasi dan kepuasan kerja. Menurut Stringer pada Wirawan (2007) iklim organisasi merupakan koleksi dan pola lingkungan yang menentukan munculnya motivasi. Menurut Luthans (2011) kepuasan kerja adalah hasil dari persepsi karyawan tentang seberapa baik pekerjaan mereka menyediakan hal-hal yang dipandang penting. Penelitian ini merupakan penelitian kausal yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh iklim organisasi terhadap kepuasan kerja karyawan. Penelitian ini menggunakan populasi karyawan PT Srikandi Diamond Motors Bandung sejumlah 116 orang. Data yang diolah didapat dengan mendistribusikan kuesioner dan melakukan wawancara. Hasil dari penelitian ini didapatkan bahwa iklim organisasi berpengaruh secara positif terhadap kepuasan kerja karyawan di PT Srikandi Diamond Motors Bandung. Apabila terdapat iklim organisasi yang baik maka kepuasan kerja akan baik pula. Iklim organisasi memiliki pengaruh terhadap kepuasan kerja sebesar 79,2%. Peneliti memberikan beberapa saran kepada perusahaan yaitu melakukan metode penilaian kerja 360 degree, membuat acara gathering internal perusahaan secara berkala, mengevaluasi jumlah pemberian gaji kepada karyawan dan memberikan lingkungan kerja yang lebih nyaman bagi karyawan.