Analisis kepemimpinan inovatif dalam keberhasilan program pengelolaan sampah berbasis masyarakat di Kampung JatiBaru RW 17, Kabupaten Bandung

Show simple item record

dc.contributor.advisor Berliyanti, Susana Ani
dc.contributor.author Ahadiani, Aqilla Nurul
dc.date.accessioned 2020-04-07T02:49:47Z
dc.date.available 2020-04-07T02:49:47Z
dc.date.issued 2019
dc.identifier.other skp39134
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/10393
dc.description 8992 - FISIP en_US
dc.description.abstract Penelitian ini ditujukan untuk menggambarkan praktik terbaik yang dilakukan local leaders di Kampung JatiBaru RW 17 terkait pengelolaan sampah. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Karakteristik Kepemimpinan Inovatif dan Tahapan Pengelolaan Sampah, dalam Karakteristik Kepemimpinan Inovatif memiliki 6 (enam) karakteristik yaitu (1) Memiliki passion, (2) Memiliki visi dan tujuan inovasi, (3) Memandang perubahan sebagai suatu tantangan, (4) Berani bertindak di luar aturan untuk berinovasi, (5) Tidak takut gagal, (6) Mau Berkolaborasi, dan Tahapan Pengelolaan Sampah yaitu, (1) Reduce, (2) Reuse, (3) Recycle. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus di Kampung JatiBaru RW 17, Desa Jati Endah, Kecamatan Cilengkrang, Kabupaten Bandung. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilaksanakan melalui wawancara mendalam dengan 14 (empat belas) informan kunci dari berbagai pihak meliputi Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung, Local Leaders Kampung JatiBaru RW 17, Pengelola Sekolah Pengolahan Sampah, dan Masyarakat Kampung JatiBaru RW 17. Selain dengan wawancara mendalam, pengumpulan data ini dilakukan dengan prosedur observasi ke lapangan dan studi dokumen. Hasil penelitian ini memberikan beberapa temuan. Terkait Kepemimpinan Inovatif, karakteristik memiliki passion dan memiliki visi dan tujuan inovasi merupakan sifat antusias yang dimiliki local leaders sehingga mampu mendorong masyarakat melakukan pengelolaan sampah dan pada akhirnya mencapai tujuan inovasi yaitu keberhasilan pengelolaan sampah berbasis masyarakat. Local leaders pun dapat memandang perubahan sebagai suatu tantangan, berani bertindak di luar aturan, dan rasa tidak takut gagal sehingga mampu mengembangkan inovasi dari tahun 2010 hingga saat ini. Dan proses kolaborasi yang dijalankan menjadi support yang mendukung keberhasilan pengelolaan sampah berbasis masyarakat. Reduce, Reuse, Recycle menjadi tahapan local leaders dalam melakukan pengelolaan sampah. Rekomendasi yang dapat ditawarkan yaitu Local leaders memberikan forum diskusi secara rutin untuk terus mengembangkan pengelolaans sampah berbasis masyarakat tidak hanya di Kampung JatiBaru RW 17, tetapi di Kabupaten Bandung. Dan meningkatkan bantuan pemberian supply alat-alat pengelolaan sampah oleh pemerintah Kabupaten Bandung. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Ilmu Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - UNPAR en_US
dc.subject Kepemimpinan Inovatif en_US
dc.subject Pengelolaan Sampah en_US
dc.subject Community-based Zero Waste en_US
dc.title Analisis kepemimpinan inovatif dalam keberhasilan program pengelolaan sampah berbasis masyarakat di Kampung JatiBaru RW 17, Kabupaten Bandung en_US
dc.type Undergraduate Theses
dc.identifier.nim/npm NPM2016310029
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0425016401
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI607#Ilmu Administrasi Publik


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account