Abstract:
Dinamika pasar pakaian jadi global memberi kesinambungan yang dapat
menganggu para konsumen niche market bagi sektor pakaian jadi Indonesia yang
sudah ditargetkan. Beberapa tantangan dari pasar global yang dihadapi oleh sektor
pakaian jadi Indonesia adalah pakaian impor bekas dan ilegal, melemahnya daya
saing industri pakaian jadi nasional yang terkait dengan produksi, dan kondisi
politik internasional. Penelitian ini dilakukan untuk mencari tahu tentang strategi
yang diterapkan oleh Indonesia untuk merespon tantangan pasar global dalam
aspek global production network bagi sektor pakaian jadi. Dalam menjawab
penelitian "Bagaimana strategi Indonesia pada sektor pakaian jadi untuk
merespon tantangan pasar global dalam aspek Global Production Network?".
Penulis melakukan analisa terhadap strategi indonesia pada pakaian jadi dalam
aspek GPN. Penulis menganalisa strategi tersebut dengan menggunakan konsep
global production network oleh Neil M. Coe dan teori neoliberal oleh David
Harvey. Metode yang digunakan penulis adalah kualitatif. Data-data berupa
artikel, jurnal, buku, dokumen, penelitian, dan observasi yang setelahnya
dirangkai menjadi sebuah penelitian yang mudah dipahami oleh pembaca. Dalam
penelitian ini telah ditemukan Indonesia memiliki tiga strategi dengan melakukan
kerjasama dengan membentuk jaringan antara pemerintah, industri, pelaku usaha,
negara lain, dan perusahaan multinasional, membentuk rantai pemasaran, dan
membuat kebijakan untuk sektor pakaian jadi Indonesia dengan determinan faktor
keberhasilan dari konsep strategi GPN adalah teknologi untuk melakukan
produksi. Hasil penelitian ini menunjukan strategi-strategi Indonesia yang
digunakan pada sektor pakaian jadi dalam aspek GPN untuk merespon tantangan
di pasar global beserta efektivitasnya.
