Peran Uni Eropa terkait proses aksesi Former Yugoslav Republic of Macedonia (FYROM) dalam penyelesaian kasus persengketaan nama FYROM

Show simple item record

dc.contributor.advisor Hermawan, Yulius Purwadi
dc.contributor.author Evangelista, Gabriella
dc.date.accessioned 2020-02-06T01:53:35Z
dc.date.available 2020-02-06T01:53:35Z
dc.date.issued 2019
dc.identifier.other skp38599
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/10043
dc.description 8969 - FISIP en_US
dc.description.abstract FYROM telah lama bersengketa dengan negara tetangganya yaitu Yunani mengenai nama “Makedonia.” Hal ini disebabkan karena terdapat nama provinsi di sebelah Utara negara Yunani yang memiliki nama yang sama. Persengketaan nama antara FYROM dengan Yunani ini menyebabkan Yunani untuk memblokir proses aksesi FYROM untuk bergabung ke Uni Eropa. Oleh sebab itu, ada kepentingan Uni Eropa dan FYROM yang belum tercapai dikarenakan penolakan ini. Kepentingan Uni Eropa ini kemudian menimbulkan adanya pertimbangan Uni Eropa untuk berperan terhadap proses aksesi FYROM. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa peran Uni Eropa terkait proses aksesi FYROM yang kemudian dapat menghasilkan penyelesaian persengketaan nama FYROM. Untuk menganalisis peran Uni Eropa terkait proses aksesi FYROM, penulis menggunakan teori perluasan organisasi Frank Schimmelfennig untuk mengkaji pertimbangan yang dinilai oleh Uni Eropa terhadap proses aksesi FYROM. Pertimbangan untuk melakukan perluasan organisasi menurut Schimmelfennig meliputi pertimbangan politik-keamanan, ekonomi, dan juga normatif. Setiap pertimbangan dikaji dengan teori yang berbeda, dimana pertimbangan politik-keamanan dikaji menggunakan teori Neoralisme, pertimbangan ekonomi dikaji dengan teori Neoliberalisme Institusional, dan pertimbangan normatif dengan teori Institusionalisme Sosiologis. Peneliti juga menggunakan peran Aktor dari konsep Organisasi Institusional untuk mengkaji peran Uni Eropa yang berperan secara independen dalam kasus persengketaan nama FYROM. Dari penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa Uni Eropa memiliki pertimbangan untuk menjadikan FYROM negara anggotanya. Pertimbangan ini mendorong Uni Eropa untuk berperan dalam membantu proses aksesi FYROM. Peran Uni Eropa dalam proses aksesi FYROM mendorong FYROM untuk menyelesaikan persengketaan namanya dengan Yunani. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - UNPAR en_US
dc.subject Uni Eropa en_US
dc.subject Former Yugoslav Republic of Macedonia (FYROM) en_US
dc.subject FYROM en_US
dc.subject Makedonia en_US
dc.subject Proses Aksesi en_US
dc.subject Persengketaan Nama en_US
dc.subject Yunani en_US
dc.title Peran Uni Eropa terkait proses aksesi Former Yugoslav Republic of Macedonia (FYROM) dalam penyelesaian kasus persengketaan nama FYROM en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2015330195
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0412046802
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI609#Ilmu Hubungan Internasional


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account