Perancangan sistem informasi pada Trading Company CV. X menggunakan Metode System Development Life Cycle (SDLC)

Abstract

CV X merupakan perusahaan trading company yang menjual mesin tekstil baru, mesin tekstil bekas, dan suku cadang mesin tekstil. Permasalahan terjadi pada serangkaian aktivitas penjualan suku cadang. Dalam proses bisnis yang dilakukan, ditemukan permasalahan yang diakibatkan karena data stok barang tidak akurat. Bagian pengiriman yang juga berfungsi layaknya bagian persediaan mengalami kesulitan dalam melakukan pencatatan stok dengan menggunakan kartu stok. Kesulitan ini diakibatkan karena frekuensi keluar masuk barang yang tinggi dan dengan banyaknya jenis suku cadang menyebabkan sulit mencari nama barang pada kartu stok. Ketidakakuratan data stok barang menyebabkan bagian pembelian melakukan pemesanan barang berdasarkan perkiraan dan ingatan. Ketidakakuratan data stok barang menyebabkan bagian penjualan (sales) membutuhkan waktu yang lama untuk mengkonfirmasi order dari customer. Permasalahan-permasalahan tersebut menyebabkan kerugian pada perusahaan baik dalam segi waktu, tenaga, dan biaya. Berdasarkan proses identifikasi, permasalahan tersebut dapat diatasi dengan sistem informasi yang menunjang proses bisnis perusahaan CV X. Perancangan sistem informasi dilakukan dengan metode System Development Life Cycle (SDLC). Terdapat empat tahapan SDLC yang dilakukan pada penelitian kali ini. Tahap planning, tahap analysis, tahap design, dan tahap implementation. Pada tahap planning dilakukan identifikasi masalah berdasarkan proses bisnis awal. Pada tahap analysis kebutuhan informasi dijabarkan dan diberikan usulan perbaikan. Pada tahap design dilakukan pengembangan konseptual dari proses bisnis usulan dengan cara pembuatan context diagram, Data Flow Diagram (DFD), Design Database based on Activity (DDA), dan normalisasi data. Pada tahap implementation akan dibuat kamus data, perancangan user interface, dan pembuatan Standard Operational Procedure (SOP). Rancangan sistem informasi yang diberikan meliputi perubahan dan peniadaan proses bisnis, user interface, dan lima buah SOP untuk beberapa aktivitas. Perancangan sistem informasi diharapkan dapat menyelesaikan masalah dan meningkatkan performansi proses bisnis CV X.