Abstract:
Industri kuliner yang terus berkembang di Indonesia mempengaruhi jumlah
permintaan bahan baku makanan yang akan ikut meningkat. Salah satu bahan baku yang
ada pada penelitian ini adalah santan. Santan merupakan bahan baku yang didapatkan
dari kelapa yang sudah berumur tua. Proses pemerasan konvensional untuk mendapatkan
santan tersebut cukup menguras waktu dan tenaga. Mesin yang tersedia dipasaran saat
ini memiliki harga yang tinggi dan kapasitas yang tidak sesuai untuk penguasaha UMK,
oleh karena itu dibutuhkan produk yang mampu memeras santan dengan baik tanpa
menyulitkan pengguna dalam harga yang terjangkau.
Penelitian dilakukan dengan menentukan tujuan perancangan, identifikasi
kebutuhan pengguna, membuat atribut kebutuhan, penentuan spesifikasi produk,
perancangan konsep produk, pemilihan konsep dengan concept screening dan concept
scoring, perancangan detail produk dan prototipe, dan evaluasi terhadap prototipe produk.
Dari lima konsep terdapat dua konsep yang terpilih dengan salah satu konsep merupakan
hasil kombinasi dua konsep dengan mekanisme serupa. Konsep yang terpilih akan dibuat
prototipenya untuk dievaluasi oleh pengguna.
Rancangan produk akhir akan dibuat dengan menggunakan rancangan konsep
spinner. Dinding wadah pemeras dibuat miring untuk membantu pengeluaran ampas
parutan kelapa untuk dibuang atau diperas kembali oleh pengguna pada wadah
penampunagan ampas. Hasil uji dari purwarupa menunjukkan purwarupa mampu
memeras 1 kg kelapa dalam 41.2 detik dengan rasio input dan output kelapa sebesar 0.25.
Rancangan akhir mesin dapat dibuat dengan biaya sebesar Rp 5.141.500,00.