Abstract:
Bertambahnya peminat dalam bisnis toko ritel membuat persaingan antar toko
semakin bertambah. Bisnis toko ritel yang akan dibahas pada penelitian adalah bisnis toko
ritel material teknik. Toko ritel material teknik bersaing mendapatkan pasar yang banyak
dengan cara menjual barang dengan harga murah, sehingga membuat toko menjadi ramai
pembeli dan mengalami antrian yang panjang. Antrian panjang membuat konsumen jenuh
dan mempertimbangkan untuk membeli ke toko lain. Antrian panjang disebabkan proses
penyiapan barang yang lama karena pesanan yang banyak, sehingga dibutuhkan suatu
rancangan produk untuk menyiapkan pesanan dengan cepat dan tepat. penelitian ini
dilakukan untuk menentukan mekanisme dan fungsi produk.
Metode yang digunakan adalah metode menurut Ulrich dan Eppinger.
Perancangan dilakukan dengan menentukan tujuan perancangan, mengidentifikasi
kebutuhan pengguna dengan wawancara, membuat atribut kebutuhan, menentukan
spesifikasi produk, menyusun konsep rancangan produk, memilih konsep dengan concept
screening dan concept scoring, perancangan detail produk, perancangan detail prototipe,
dan melakukan evaluasi terhadap rancangan prototipe produk. Terdapat tiga konsep
terpilih dari empat konsep awal, dua dari tiga buah konsep yang terpilih digabungkan
karena memiliki mekanisme yang serupa, dan terdapat satu prototipe yang terpilih dari dua
konsep tersebut. Prototipe konsep yang terpilih dibuat dan dievaluasi dengan mengujinya
kepada user.
Mekanisme penghitungan produk terpilih menggunakan sensor load cell, yaitu
dengan merubah berat baut menjadi jumlah baut. Prototipe yang dihasilkan dapat
menghitung dan menampilkan jumlah baut dengan kapasitas berat maksimum 3 kg. Hasil
pengujian prototipe dengan tiga skenario kepada user berhasil membuat proses
penghitungan baut lebih cepat hingga 4 kali dengan tingkat akurasi 100%.