Asesmen faktor motivasi adopsi teknologi beton pracetak dalam kerangka technology-acceptance-model

Show simple item record

dc.contributor.advisor Wibowo, Andreas
dc.contributor.author Pranajaya, Jaka Aditya Rama
dc.date.accessioned 2019-11-30T03:53:17Z
dc.date.available 2019-11-30T03:53:17Z
dc.date.issued 2019
dc.identifier.other tes2000
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/9765
dc.description.abstract Dalam industri konstruksi, telah diakui secara luas bahwa penerapan tekoologi dapat meningkatkan produktivitas dan mempercepat implementasi proyek. Ini tennasuk tekoologi beton pracetak, meskipun bukan hal baru. Terlepas dari kenyataan bahwa tekoologi pracetak menawarkan keunggulan dibandingkao tekoologi cast-in-situ konvensional dan juga dapat diterima di industri baru-baru ioi terutama untukjembatan dan konstruksi bertingkat tinggi, tingkat penerapannya masib dapat dianggap rendah, setidakoya dalam konteks Indonesia. Sejumlah besar studi telah dilakukan untuk mengeksplorasi kelebiban dan kekuraugan dari tekoologi ioi. Namun, tidak ada penelitian yang didedikasikan untuk menyelidiki faktor motivasi organisasi konstruksi menggunakan tekoologi pracetak sedangkan peugetabuan tentang faktor-faktor ioi dapat membantu memahami fitur tekoologi yang dianggap penting yang dapat meningkatkan penerimaan dan adopsi tekoologi beton pracetak yaug lebib besar. Oleb karena itu, penelitian ioi berusaha untuk mengisi kekorangan ioi deugan mengidentifikasi faktor-faktor ioi, menilai hubungan antar-faktor, dan menentukan peugaruhnya terhadap keputusan untuk meugadopsi tekoologi. Technology Acceptance Model dipilib sebagai kerangka kerja metodologis. Sebanyak tujuh variabel Iaten dituruukan yaitu, "relative advantage (RA)", "compatibility (CB)", "complexity (CX) ", "friability observability (IV)", ''perceived usefUlness (PU) ", ''perceived ease of use (PEOU) ", and "behavior intention (BI)" dan masiug-masing diukur melalui masing-masing variabel yang diamati, beljumlah 28 indikator. Data untuk penelitian dikumpulkan melalui survei kuesioner terhadap responden yang berpengalaman dan berpeugetabuan dalam tekoologi pracetak dari perusahaan konstruksi, konsultan, dan pemilik. Sebanyak 104 tanggapan yaug valid dari 122 koesioner yang dikirim, mencenninkan tingkat respons 85,24%, yang dianggap dapat diterima dalam penelitian manajemen konstruksi. Structural Equation Modeling digunakan sebagai metode penelitian deugan bantuan paket perangkat lunak AMOS. Berdasarkan model fitting terbaik, analisis menunjukkan bahwa hipotesis PU mempengaruhi BI positif; PEOU mempengaruhi PU, RA mempengaruhi PU, CX mempengaruhi P EOU dan TO mempengaruhi PEOU didukung secara statistik. Selain itu, faktor PU memiliki efek total terbesar pada faktor BI. Survei terse but juga menunjukkan bahwa tingkat adopsi tekoologi pracetak diberi skor 3,65 dari 5 deugan I menunjukkan "very immature" dan 5 menunjukkan "very mature", menyiratkan bahwa ada potensi untuk aplikasi tekoologi pracetak yang lebib besar dalam industri konstruksi Indonesia. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Magister Teknik Sipil Konsentrasi Manajemen Proyek Konstruksi Kerjasama Pusat Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya Air dan Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dengan Sekolah Pascasarjana Universitas Katolik Parahyangan en_US
dc.subject Teknologi pracetak en_US
dc.subject technology acceptance model en_US
dc.subject structural equation modeling en_US
dc.subject relative advantage en_US
dc.subject compatibility en_US
dc.subject complexity en_US
dc.subject triability en_US
dc.subject observability en_US
dc.subject perceived usefulness en_US
dc.subject perceived ease of use en_US
dc.subject Indonesia en_US
dc.subject konstruksi en_US
dc.title Asesmen faktor motivasi adopsi teknologi beton pracetak dalam kerangka technology-acceptance-model en_US
dc.type Master Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2016831018
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI810#Teknik Sipil


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account