Pengaruh Brand Image terhadap proses keputusan pembelian di Showroom Tiga Lima Motor Bandung

Abstract

Perkembangan dunia industri otomotif yang pesat menciptakan persaingan yang ketat. Para pelaku bisnis dituntut untuk lebih kreatif dan memiliki keunggulan dibandingkan dengan para pesaingnya untuk membuat konsumen terkesan dengan barang yang ditawarkan. Industri otomotif merupakan industri yang bergerak dalam memproduksi kebutuhan masyarakat berupa kendaraan bermotor yang digunakan sebagai alat transportasi. Alat transportasi berupa mobil pada saat ini sudah menjadi kebutuhan bagi beberapa kalangan masyarakat di Indonesia. Tingginya kebutuhan akan mobil membuat industri mobil berkembang Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui sampai sejauh mana Brand Image berpengaruh terhadap Purchasing Decision. Metode yang digunakan oleh penulis adalah metode penelitian deskriptif verifikatif. Teknik Analisis Data melalui Analisis Regresi Linier Berganda, Analisis Koefisien Korelasi, Koefisien Determinasi (R2) dan Pengujian Hipotesis. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa Secara simultan: Brand Image memiliki hubungan yang kuat dengan Purchasing Decision. Berdasarkan koefisien determinasi dan uji hipotesis menunjukkan bahwa secara simultan terdapat pengaruh yang signifikan Brand Image terhadap Purchasing Decision. Secara parsial menunjukkan bahwa variabel Kekuatan asosiasi merek (strength on brand association), Keuntungan asosiasi merek (favourability of brand asscociation) dan Keunikan asosiasi merek (uniqueness of brand association) berpengaruh secara signifikan terhadap variabel Purchase Decision. Brand image Pada Showroom Tiga Lima Motor Bandung berada dalam kategori baik. Begitu juga Purchase Decision berada dalam kategori baik. Walaupun masih ada yang dianggap kurang. Oleh karena itu disarankan terhadap yang masih kurang bahwa Tidak setiap orang menganggap bahwa memiliki kendaraan roda empat dapat dikatakan murah. Oleh karena itu showroom Tiga Lima Motor sebaiknya menjual mobil bekas dengan harga terjangkau untuk semua kalangan. Konsumen merasa harga mobil bekas yang ditawarkan showroom Tiga Lima Motor kurang ekonomis. Oleh karena itu sebaiknya showroom Tiga Lima Motor memberikan diskon atau cash back atau dengan memberikan potongan cicilan, sehingga konsumen merasa tertarik untuk melakukan pembelian.