Pengaruh Customer Environmental Awareness terhadap minat beli sedotan stainless

Show simple item record

dc.contributor.advisor Subari, Fransiska Anita
dc.contributor.author Aulia, Thalia Tara
dc.date.accessioned 2019-11-26T05:53:43Z
dc.date.available 2019-11-26T05:53:43Z
dc.date.issued 2019
dc.identifier.other skp38406
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/9668
dc.description 8776 - FISIP en_US
dc.description.abstract Pencemaran yang diakibatkan oleh limbah plastik terus bertambah setiap tahunnya. 10% dari sampah dunia merupakan sampah plastik dan Indonesia merupakan negara penyumbang sampah plastik terbanyak keuda di dunia setelah Tiongkok (Prasetiawan, 2018). Menanggapi limbah plastik yang semakin meningkat, terdapat beberapa tindakan yang dilakukan oleh berbagai macam sektor. Beberapa restoran juga telah mengurangi penggunaan sedotan plastik. Selain itu juga terdapat beberapa kampanye yang dilakukan dalam bentuk poster, Instagram posting, atau video viral yang menunjukkan keprihatinan atas masalah yang disebabkan oleh sampah plastik. Kesadaran ini diharapkan akan meningkatan minat dalam menggunakan produk alternatif dari sedotan plastik. Salah satu produk alternatif yang tersedia di pasar adalah sedotan stainless. Dari ilustrasi tersebut, peneliti tertarik untuk meneliti pengaruh Customer Environmental Awareness terhadap minat beli Sedotan Stainless. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah explanatory dengan desain penelitian kuantitatif. Tenik pengambilan sampel yang digunakan peniliti adalah Purposive Sampling dimana responden harus memenuhi kriteria khusus. Jumlah besaran sampel yang digunakan sebesar 100 orang. Hasil dari penelitian ini menunjukan terdapat pengaruh positif yang signifikan dari customer environmental awareness terhadap minat beli sedotan stainless sebesar 31,1%. Dimensi Green Product (sedotan plastik) pada variable customer environmental awareness memiliki skor tertinggi sebesar 90,20%, yang berarti responden mengetahui dengan sangat baik dampak negatif dari sedotan plastik. Sedangkan skor tertinggi dari variabel minat beli berada pada dimensi minat preferensial yaitu sebesar 83,90%, dimana responden lebih memeilih untuk memakai sedotan stainless daripada sedotan plastik. Perusahaan di industri kuliner harus berhenti menggunakan seodtan plastik dan beralih ke sedotan yang dapat digunakan berulang seperti sedotan stainless. Manfaat menggunakan stainless juga harus disebarluaskan, begitu juga dengan harga sedotan stainless yang telah dijual dengan harga lebih murah dari biasanya. en_US
dc.publisher Program Studi Ilmu Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - UNPAR en_US
dc.subject Customer environmental awareness en_US
dc.subject green marketing en_US
dc.subject minat beli en_US
dc.title Pengaruh Customer Environmental Awareness terhadap minat beli sedotan stainless en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2015320186
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0429087704
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI608#Ilmu Administrasi Bisnis


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account