Abstract:
Konsumsi energi merupakan salah satu aspek yang penting dalam sebuah
perekonomian. Tidak dapat dipungkiri bahwa setiap kegiatan ekonomi pasti
memerlukan energi baik dalam input, proses maupun output. Di satu sisi dengan
meningkatnya perekonomian, permintaan terhadap energi juga ikut meningkat. Hal
tersebut membuat dua paradigma mengenai konsumsi energi dalam sebuah
perekonomian, yaitu konsumsi energi memengaruhi perekonomian atau
perekonomian yang memengaruhi konsumsi energi. Penelitian ini bertujuan untuk
mengestimasi arah hubungan antara konsumsi energi dengan perekonomian pada
ASEAN 5. Untuk mencapai tujuan tersebut penulis menggunakan metode estimasi
regresi panel dengan observasi tahun selama 1990-2010 dan cross-section
sebanyak 5 negara di ASEAN yaitu : Brunei, Indonesia, Malaysia, Singapura dan
Thailand. Selain variabel konsumsi energi dan PDB, penulis juga menggunakan
variabel modal kotor, pengangguran, harga minyak dan jumlah penduduk yang
dipakai pada tiap-tiap model estimasi. Hasil yang didapatkan adalah secara umum
pada negara ASEAN 5 tersebut terdapat hubungan 1 arah dari PDB yang
memengaruhi konsumsi energi secara signifikan, sedangkan konsumsi energi tidak
memengaruhi PDB secara signifikan.