Peranan activity-based costing system dalam penetapan harga jual : studi kasus pada PT. DHI

Show simple item record

dc.contributor.advisor Kosasih, Elsje
dc.contributor.author Ferdhian, Evangelista Merril
dc.date.accessioned 2019-11-04T03:09:02Z
dc.date.available 2019-11-04T03:09:02Z
dc.date.issued 2019
dc.identifier.other skp38247
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/9512
dc.description 23752 - FE en_US
dc.description.abstract Seiring dengan berkembangnya zaman, proses globalisasi membawa perubahan bagi dunia usaha di Indonesia, salah satunya yaitu semakin ketatnya persaingan bisnis yang harus dihadapi oleh perusahaan. Banyaknya pesaing dalam industri plastik mengharuskan setiap perusahaan menciptakan daya saing yang kompetitif agar dapat bertahan. Daya saing yang dimaksud tidak hanya dari segi kualitas, namun dari segi harga jual juga. PT DHI sebagai perusahaan yang bergerak dalam industri plastik menyadari pentingnya perhitungan harga pokok produk yang tepat untuk dapat menetapkan harga jual yang akurat, oleh karena itu PT DHI membutuhkan sistem pembebanan biaya yang memadai. ABC system merupakan sebuah sistem yang digunakan untuk menghitung biaya dari suatu produk berdasarkan aktivitas yang digunakan. ABC system mampu menghasilkan perhitungan harga pokok produk yang tepat dengan menghitung biaya sesuai dengan sumber daya yang digunakan pada setiap aktivitas yang terjadi di perusahaan, sehingga dapat memberikan informasi biaya yang akurat dan informatif, khususnya dalam penetapan harga jual untuk produk yang dihasilkan. Metode penelitian yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah descriptive study. Pengumpulan data dilakukan melalui dua cara yaitu dengan penelitian lapangan, dimana penulis melakukan wawancara dengan beberapa pihak perusahaan, melakukan observasi secara langsung di lingkungan perusahaan, dan mengumpulkan data dari dokumen-dokumen yang terdapat di perusahaan, dan dengan studi kepustakaan, dimana penulis membaca beberapa buku dan artikel dari internet untuk mengumpulkan teori-teori yang berkaitan dengan topik penelitian. Unit penelitian adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang industri plastik yang terletak di kota Bandung, yaitu PT DHI. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa setelah melakukan pembebanan biaya menggunakan ABC system, diketahui bahwa harga pokok produk kantong keresek mengalami undercosted sebesar Rp 699,00 per kg dan harga pokok produk plastik HD tipis mengalami overcosted sebesar Rp 118,00 per kg. Kemudian penulis juga melakukan penetapan harga jual baru menggunakan metode cost-based pricing. Perusahaan memutuskan untuk menetapkan mark-up sebesar 20% untuk produk kantong keresek dan 25% untuk produk plastik HD tipis dari hasil perhitungan harga pokok produk menggunakan ABC system. Sistem pembebanan biaya yang dilakukan PT DHI saat ini dalam melakukan perhitungan harga pokok produk, yang digunakan sebagai dasar penetapan harga jual, belum memadai. Oleh karena itu dengan menerapkan ABC system, perusahaan akan mampu menghasilkan perhitungan harga pokok produk dengan lebih tepat dan dapat menetapkan harga jual produknya dengan lebih akurat, sehingga harga jual tersebut dapat menjadi competitive advantage bagi perusahaan dan perusahaan juga dapat menghasilkan keuntungan sesuai dengan yang diinginkannya. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi - UNPAR en_US
dc.subject Activity-Based Costing System en_US
dc.subject Harga Pokok Produk en_US
dc.subject Harga Jual en_US
dc.title Peranan activity-based costing system dalam penetapan harga jual : studi kasus pada PT. DHI en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2015130120
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0416045501
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI604#Akuntansi


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account