dc.contributor.advisor |
Setiawan, Amelia |
|
dc.contributor.author |
Muliawati, Putri Sekar Asih |
|
dc.date.accessioned |
2019-11-02T02:14:56Z |
|
dc.date.available |
2019-11-02T02:14:56Z |
|
dc.date.issued |
2019 |
|
dc.identifier.other |
skp38184 |
|
dc.identifier.uri |
http://hdl.handle.net/123456789/9487 |
|
dc.description |
23689 - FE |
en_US |
dc.description.abstract |
Setiap perusahaan memiliki siklus utama yaitu siklus penjualan. Siklus penjualan
menjadi kunci penting bagi perusahaan karena menjadi sumber penghasilan yang dimiliki
perusahaan agar perusahaan dapat terus berjalan dan bertahan hidup. Sebuah perusahaan
harus memiliki pengendalian internal pada proses bisnisnya. Salah satu komponen
pengendalian internal yang penting dilakukan perusahaan adalah control activities atau
aktivitas pengendalian. Memadainya aktivitas pengendalian yang dilakukan perusahaan
akan memenuhi kelima prinsip tata kelola perusahaan yang baik.
Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode descriptive study. Data yang
menggambarkan karakteristik perusahaan akan dikumpulkan dan observasi dilakukan
terhadap kegiatan operasi harian perusahaan. Data akan diambil dari PT Gapura Agung
Pratama yang merupakan objek penelitian. PT Gapura Agung Pratama merupakan
perusahaan yang bergerak di bidang kontraktor yakni sebagai penyedia campuran aspal
panas.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kriteria, kondisi, dampak, dan
penyebab dari masalah yang dihadapi perusahaan dalam siklus penjualan. Rekomendasi
akan diberikan kepada perusahaan untuk dapat membantu perbaikan masalah yang telah
terjadi maupun untuk mengurangi risiko yang belum terjadi. Analisis dilakukan pada
komponen aktivitas pengendalian, tata kelola perusahaan yang baik dan fraud triangle.
Kurang memadainya aktivitas pengendalian pada siklus penjualan perusahaan
menimbulkan beberapa masalah dan risiko yang dapat merugikan perusahaan. Perusahaan
dapat memperketat pengawasan terhadap aset dan pemisahan fungsi organisasi
perusahaan agar aktivitas pengendalian dapat berjalan dengan efektif. Selain itu,
diharapkan dengan dilakukannya aktivitas pengendalian yang memadai, tata kelola
perusahan yang baik akan tercapai. Identifikasi fraud triangle dilakukan untuk
mengetahui dorongan atau motivasi karyawan untuk melakukan kecurangan. Perbaikan
aktivitas pengendalian dapat dilakukan dengan melihat dari sisi karyawan sebagai bahan
pertimbangan pengambilan keputusan. |
en_US |
dc.language.iso |
Indonesia |
en_US |
dc.publisher |
Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi - UNPAR |
en_US |
dc.subject |
Aktivitas Pengendalian |
en_US |
dc.subject |
Tata Kelola Perusahaan yang Baik |
en_US |
dc.subject |
Siklus Penjualan |
en_US |
dc.subject |
Fraud Triangle |
en_US |
dc.title |
Peranan aktivitas pengendalian terhadap prinsip Good Corporate Governance : studi kasus pada PT. Gapura Agung Pratama |
en_US |
dc.type |
Undergraduate Theses |
en_US |
dc.identifier.nim/npm |
NPM2013130016 |
|
dc.identifier.nidn/nidk |
NIDN0422087701 |
|
dc.identifier.kodeprodi |
KODEPRODI604#Akuntansi |
|