Studi karakteristik deformasi terowongan yang bersebelahan dengan galian dalam

Abstract

Pekerjaan galian dalam yang akan dilakukan di sebelah terowongan yang sudah ada mungkin dapat menyebabkan pergerakan tanah yang bisa mempengaruhi keamanan dan kemampuan layanan dari terowongan yang sudah ada di dekatnya. Pekerjaan galian yang akan dibahas yaitu skenario galian pada tanah lempung di Jakarta Pusat yang telah dilakukan konstruksi terowongan. Pada penelitian ini, peneliti ingin mengetahui karakteristik deformasi terowongan dan jarak aman terowongan akibat galian dalam disebelahnya. Galian dalam diperkuat dengan dinding diafragma dan pelat beton Analisis dilakukan dengan metode elemen hingga menggunakan program komputer PLAXIS 2D 2017. Deformasi dinding diafragma, deformasi terowongan dan gaya dalam terowongan adalah komponen yang dianalisis dengan metode tersebut. Dari hasil analisis, dapat diketahui bahwa jarak horisontal terowongan terhadap dinding diafragma tidak lebih kecil sama dengan 5 m dan kedalaman terowongan tidak lebih besar sama dengan 22 m karena deformasi terowongan tidak boleh melebihi 20 mm. Karakteristik deformasi terowongan yang diperoleh yaitu nilai deformasi horisontal terowongan akan semakin besar pada lokasi terowongan yang semakin dekat dengan tanah dasar galian.