Studi perbandingan analisis struktur gedung beton bertulang 6 lantai dengan kombinasi iregularitas vertikal dan horisontal berdasarkan SNI 1726:2012 dan RSNI2 1726:201X

Show simple item record

dc.contributor.advisor Tjong, Lidya Fransisca
dc.contributor.advisor Sagara, Altho
dc.contributor.author Louis
dc.date.accessioned 2019-10-10T02:39:48Z
dc.date.available 2019-10-10T02:39:48Z
dc.date.issued 2019
dc.identifier.other skp37981
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/9193
dc.description 6434 - FTS en_US
dc.description.abstract Indonesia merupakan salah satu negara dengan intensitas gempa yang tinggi, hampir setiap harinya terjadi gempa dengan waktu, lokasi dan besar gempa yang berbeda. Seiring perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan melalui rekam jejak gempa-gempa yang ada maka pengetahuan tentang gempa itu sendiri juga berkembang dan harus terus menerus diperbaharui. Peraturan yang digunakan di Indonesia adalah SNI 1726:2012 yang menggunakan acuan dari ASCE 7-10, FEMA P-7502009, International Building Code 2009, dan ASCE/SEI 7-10. Namun acuan yang sudah digunakan sudah diperbaharui menjadi ASCE 7-16, FEMA P-1050-15, International Building Code 2015, dan ASCE/SEI 7-16 sehingga dibuatlah RSNI2 1726:201X. SNI 1726:2012 DAN RSNI2 1726:201X memiliki beberapa perbedaan diantaranya adalah perubahan peta gempa, response spectrum, koefisien situs, dan penskalaan. Dimana perubahan-perubahan tersebut mungkin mempengaruhi cukup signifikan pada struktrur yang didesain. Model merupakan gedung beton bertulang 6 lantai berbentuk gabungan huruf E dan L dengan iregularitas horizontal serta vertikal. Analisis respons spektra menunjukkan bahwa struktur yang sudah memenuhi syarat apabila didesain berdasarkan SNI 1726:2012 mengalami kegagalan dalam beberapa elemen apabila didesain menggunakan RSNI2 1726:201X diantarnya adalah balok lantai 6 yang beberapa mengalami kegagalan geser serta beberapa kolom di lantai 2-5 dan seluruh kolom di lantai 1. Struktur juga mengalami peningkatan gaya gempa dan simpangan antar lantai sebesar 1,3 kali. Perubahan dimensi untuk balok lantai 6 serta beberapa kolom dan penambahan tulangan pada kolom perlu dilakukan agar struktur memenuhi kekuatan sesuai RSNI2 1726:201X en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik - UNPAR en_US
dc.subject respons spektra en_US
dc.subject ketidakberaturan en_US
dc.subject peningkatan gaya gempa en_US
dc.subject SNI 1726:2012 en_US
dc.subject RSNI2 1726:201X en_US
dc.title Studi perbandingan analisis struktur gedung beton bertulang 6 lantai dengan kombinasi iregularitas vertikal dan horisontal berdasarkan SNI 1726:2012 dan RSNI2 1726:201X en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2015410168
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0411036501
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0420029101
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI610#Teknik Sipil


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account