Abstract:
Penggunaan plastik selalu meningkat tiap tahunnya. Hal tersebut berdampak dengan semakin menumpuknya sampah plastik karena plastik membutuhkan waktu yang lama agar terurai. Langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi sampah plastik adalah dengan metode 3R yaitu reduce, reuse, recycle. Sebagai ahli teknik sipil, langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi sampah plastik adalah dengan menggunakan limbah plastik sebagai subtitusi sebagian agregat campuran beton. Plastik jenis ABS (Acrylonitrile Butadiene Styrene) dapat digunakan sebagai subtitusi sebagian agregat campuran beton karena memiliki sifat ketangguhan dan kekuatan yang baik. Untuk mengetahui efek volume plastik ABS sebagai subtitusi agregat kasar terhadap kuat tekan dan berat isi beton, dilakukan pengujian dengan persentase volume agregat kasar plastik ABS 20%, 40%, dan 60% menggunakan semen super PCC dengan f’c 35 MPa. Dari hasil pengujian didapat nilai f’c untuk beton normal sebesar 39,15 MPa sedangkan nilai f’c untuk proporsi beton dengan 20%, 40%, dan 60% plastik ABS sebesar 32,53 MPa, 31,57 MPa, dan 30,34 MPa. Dari hasil pengujian didapat, semakin banyak volume plastik ABS pada agregat kasar akan semakin turun nilai kuat tekan beton. sama halnya dengan berat isi beton, semakin banyak volume plastik ABS akan semakin ringan berat isi beton. Untuk beton dengan proporsi 60% plastik ABS termasuk dalam beton ringan karena memiliki berat isi kurang dari 1900 kg/m3.
