dc.description.abstract |
Latar belakang dari penelitian ini adalah peningkatan kualitas tanah lempung organik yang memiliki kompresibilitas tinggi dan daya dukung rendah sehingga diharapkan dapat digunakan sebagai timbunan dasar untuk perkerasan jalan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung limestone terhadap nilai California Bearing Ratio (CBR) serta nilai swelling pada sampel tanah lempung organik yang diambil dari kawasan proyek Masjid Al-Jabbar, Cimencrang Gedebage Bandung. Dalam penelitian ini dilakukan dua macam uji CBR, yaitu CBR tanpa rendaman (unsoaked) dan CBR dengan rendaman (soaked). Penambahan tepung limestone tersebut digunakan dalam persen terhadap berat kering tanah; 10% ,15%, 20%. Masing-masing variasi penambahan material aditif dilakukan proses curing selama 7 hari dan 14 hari. Dari pengujian ini didapat nilai CBR unsoaked tanah asli 14,6%, nilai CBR soaked 0,85% dan swelling 9,11%. Tanah campuran 10% limestone memiliki nilai CBR unsoaked 33,8% untuk curing 7 hari dan 32% untuk curing 14 hari. Tanah campuran 15% tepung limestone memiliki nilai CBR unsoaked 37,5% untuk curing 7 hari dan 31% untuk curing 14 hari. Tanah campuran 20% tepung limestone nilai CBR unsoaked 21,5% untuk curing 7 hari dan 13,2% untuk curing 14 hari. Hasil menunjukkan adanya peningkatan nilai CBR unsoaked dan soaked serta penurunan swelling akibat penambahan tepung limestone pada tanah lempung organik. |
en_US |