Alternatif desain dinding penahan tanah pada proyek pelebaran anak Sungai Citarum : studi kasus

Show simple item record

dc.contributor.advisor Rustiani, Siska
dc.contributor.author Aulia, Ines Nasywa
dc.date.accessioned 2019-10-07T02:50:51Z
dc.date.available 2019-10-07T02:50:51Z
dc.date.issued 2019
dc.identifier.other skp38028
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/9147
dc.description 6481 - FTS en_US
dc.description.abstract Struktur penahan tanah merupakan suatu elemen struktur yang berfungsi untuk menahan tanah, air, maupun material lain di suatu lokasi yang memiliki perbedaan atau perubahan elevasi. Struktur penahan tanah dibagi menjadi dua jenis yaitu struktur kaku dan struktur fleksibel. Salah satu jenis struktur fleksibel adalah turap. Turap umumnya digunakan untuk menahan tekanan antara tanah dan air. Analisis geoteknik diperlukan agar turap yang dikonstruksi tidak mengalami kegagalan. Tujuan dari analisis ini adalah mendesain struktur penahan tanah tipe turap dengan metode konvensional dan metode elemen hingga. Metode konvensional digunakan untuk mengetahui kedalaman turap,sedangkan metode elemen hingga dengan program Plaxis 2D digunakan untuk mengetahui deformasi turap dan penurunan tanah. Selain itu analisis ini juga akan membandingkan antara penggunaan turap beton dan turap baja. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik - UNPAR en_US
dc.subject turap beton en_US
dc.subject metode elemen hingga en_US
dc.subject plaxis en_US
dc.subject turap baja en_US
dc.title Alternatif desain dinding penahan tanah pada proyek pelebaran anak Sungai Citarum : studi kasus en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2015410127
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0411035401
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI610#Teknik Sipil


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account