Konsep yang lain dalam komunitas menurut Emmanuel Levinas

Show simple item record

dc.contributor.advisor Heatubun, Fabianus Sebastian
dc.contributor.author Tampubolon, Ricki Johannes
dc.date.accessioned 2019-10-02T01:10:40Z
dc.date.available 2019-10-02T01:10:40Z
dc.date.issued 2019
dc.identifier.other skp37951
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/9125
dc.description 626-FF en_US
dc.description.abstract Hidup bersama dengan manusia lain merupakan sebuah keharusan bagi setiap manusia. Karena esensi dasar hidup manusia adalah berkomunitas. Bagaimanapun juga eksistensi manusia ditentukan oleh manusia yang lain. Aku tidak dapat melepaskan diri dari yang lain walaupun aku memiliki sikap otonomi dalam diriku sendiri. Sikap otonomi akan hancur apabila aku bertemu dengan yang lain yang hadir dalam realitas aku. Wajah tampak itu menuntun aku untuk bertanggung jawab pada yang lain dan tidak egois terhadap diriku sendiri sebab aku hidup bukan hanya untuk diriku sendiri melainkan bersama orang lain. Orang lain menuntun aku untuk bersikap adil, percaya, terbuka dan solider bahwa perbedaan tidaklah menjadi penghalang dalam hidup berkomunitas. Justru perbedaan menjadi sebuah warna yang melahirkan sebuah relasi antara aku dan engkau. Relasi yang menyadarkan aku untuk terus-menerus berkorban untuk yang lain dan menjamin keselamatan yang lain. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Fakultas Filsafat Universitas Katolik Parahyangan en_US
dc.title Konsep yang lain dalam komunitas menurut Emmanuel Levinas en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm 2015510016
dc.identifier.nidn/nidk 0420015701
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI612#Ilmu Filsafat


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account