Abstract:
Keterlambatan proyek merupakan masalah yang sudah sering terjadi.
Keterlambatan ini sangat merugikan pihak-pihak terkait, baik kontraktor maupun pemilik proyek itu sendiri. Untuk mengatasi keterlambatan yang terjadi maka perlu dilakukan percepatan agar proyek dapat selesai sesuai dengan rencana. Pada proyek pembangunan bangunan industri PT. APICAL KAO CHEMICAL mengalami keterlambatan sehingga peneliti melakukan simulasi percepatan agar proyek dapat selesai tepat waktu. Tujuan penelitian ini adalah menentukan optimasi antara biaya dan waktu dari beberapa alternatif percepatan yang akan dilakukan dengan menggunakan metode Time-Cost Trade Off (TCTO). Metode ini akan diterapkan pada kegiatan Civil Work Oleic Acid Plant yang berfokus pada concrete works dan kegiatan Steel Oleic Acid Plant yang berfokus pada erection of structural steel dengan alternatif percepatan penambahan jam kerja (lembur) dan penambahan tenaga kerja. Dari hasil analisis dengan Metode Time-Cost Trade off didapatkan hasil bahwa percepatan yang menghasilkan biaya dan durasi yang paling optimal adalah kombinasi penambahan jam kerja (lembur) dan penambahan tenaga kerja dengan percepatan 58 hari dari total durasi proyek 169 hari menjadi 111 hari dengan keuntungan sebesar Rp 188.908.438,00