Abstract:
Pendidikan merupakan salah satu hal paling mendasar yang dibutuhkan masyarakat dan negara untuk berkembang. Sayangnya, kondisi pendidikan di Indonesia masih membutuhkan banyak perhatian untuk diperbaiki. Target Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) pada tahun 2015 dibuat dan menjadi panduan bagi negara-negara, termasuk Indonesia, untuk bersama-sama membenahi berbagai sektor yang terbagi ke dalam ketujuh belas targetnya, salah satunya dalam sektor pendidikan. Dalam usaha memperbaiki kondisi pendidikan dan mencapai SDGs, negara-negara mendapatkan dukungan dari berbagai pihak non-negara, salah satunya adalah Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB), sebuah organisasi non-pemerintah internasional yang menjalankan operasinya di Indonesia.
Penelitian ini menjelaskan bagaimana YCAB bekerjasama dengan Pemerintah Indonesia untuk mendukung upaya pencapaian SDGs di Indonesia, khususnya dalam sektor pendidikan yang terdapat dalam butir keempat SDGs. Teori peran dan fungsi organisasi internasional oleh Clive Archer digunakan oleh penulis untuk menjawab perumusan masalah penelitian dan menyimpulkan bahwa YCAB berkontribusi dalam mendukung SDGs dengan menjalankan peran sebagai aktor dan menjalankan fungsi operasi, melalui program Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dan Kelompok Belajar (Kejar) Paket, dan Kursus Kejuruan, yang mendukung upaya pencapaian SDGs sub-butir 4.1, 4.3, dan 4.4.