Abstract:
Australia dan Indonesia memiliki hubungan sejarah yang panjang. Dalam perkembangannya hubungan bilateral Indonesia dan Australia mengalami pasang surut yang disebabkan perbedaan kondisi politik, sosial dan budaya masyarakat. Indonesia menggunakan diplomasi budaya untuk dapat membangun citra positif dan memperat hubungan antarwarga melalui kerjasama festival yang didukung oleh komunitas tari karena dalam pelaksanaan diplomasi publik pemerintah Indonesia terdapat ketimpangan.
Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menganalisis upaya-upaya diplomasi budaya Indonesia oleh Suara Indonesia Dance Group, Saman Melbourne dan Bhinneka Indonesian Cultural Arts Group ke Australia. Upaya-upaya yang terwujud secara inisiatif menyertakan penyelenggaraan acara festival budaya serta melalui lokakarya dan kompetisi baju adat Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan konsep diplomasi multi-jalur dalam menganalisis peranan aktor-aktor terkait. Diplomasi budaya Indonesia di Australia melibatkan aktor-aktor non-pemerintah terutama komunitas, perusahaan dan media massa. Media massa berperan secara signifikan dalam pelaksanaan diplomasi budaya Indonesia karena rutin mempublikasikan kegiatan komunitas tari.