Abstract:
Penangkapan ikan secara ilegal, tidak dilaporkan dan tidak diatur menjadi masalah yang serius bagi Indonesia khususnya terhadap Vietnam yang diketahui memiliki jumlah kapal pencuri ikan ilegal terbanyak di Indonesia. Terdapat banyak kapal ilegal yang memasuki kawasan perairan wilayah kedaulatan Indonesia sehinggu sangat menimbulkan kerugian yang besar bagi Indonesia terkait ekonomi maupun hubungan diplomatik. Dalam menangani kasus yang memiliki kaitan dengan negara lain, Indonesia mengedepankan jalur diplomasi sebagai upaya penyelesaian masalah bagi keduanya. Melalui pertanyaan tentang “Bagaimana Efektifitas dari Upaya-Upaya Diplomasi Indonesia terhadap Vietnam dalam menangani Illegal, Unreported, Unregulated Fishing?“ Penelitian ini menjawab bahwa terdapat berbagai macam diplomasi yang dilakukan oleh Indonesia diantaranya adalah diplomasi multilateral, diplomasi koersif, serta diplomasi bilateral. Penelitian juga mengukur keefektifitasan dari enam upaya diplomasi, yang kemudian ditemukan bahwa terdapat tiga upaya diplomasi yang efektif. Upaya-upaya diplomasi yang dilakukan oleh Indonesia merupakan sebuah cara untuk dapat mencapai kepentingan nasionalnya.
