Pola partisipasi perempuan dalam kegiatan Posyandu di Kecamatan Cidadap Kota Bandung

Abstract

Skripsi ini membahas mengenai pola partisipasi perempuan dalam kegiatan Posyandu di Kecamatan Cidadap yang terbagi menjadi tiga kelurahan, Kelurahan Hegarmanah (Posyandu Mawar 07), Kelurahan Ciumbuleuit (Posyandu Permata Hati I), dan Kelurahan Ledeng (Posyandu Erma A). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pola partisipasi yang diberikan oleh perempuan dalam kegiatan Posyandu di Kecamatan Cidadap. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan cara mewawancarai pihak yang terlibat dalam Posyandu dan Pemerintah Kecarnatan Cidadap. Analisis data dilakukan dengan menggunakan Teori Partisipasi dari Keith Davis melalui empat pola; 1. Keterlibatan, 2. Kontribusi, 3. Tanggung jawab, 4. Kendala terkait pola partisipasi perempuan dalam kegiatan Posyandu. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa keterlibatan merupakan pola yang lebih sering diberikan oleh warga perempuan dibandingkan pola kontribusi dan tanggung jawab, karena warga perempuan lebih cenderung mengutamakan kehadiran fisik, dibandingkan memberi aspirasi atau suara pada saat kegiatan Posyandu. Kesimpulan, pola keterlibatan yang diberikan oleh warga perempuan di Kecamatan Cidadap lebih tinggi dibandingkan dengan pola kontribusi dan tanggung jawab. Warga perempuan menengah ke bawah hingga menengah ke atas yang ada di Kecamatan Cidadap lebih memahami apa manfaat dari kegiatan Posyandu dan mau bersama-sama meningkatkan partisipasinya di setiap pelaksanaan kegiatan Posyandu. Dengan demikian, diharapkan pola kontribusi dan tanggung jawab warga perempuan semakin meningkat di Posyandu yang ada di Kecamatan Cidadap.