Abstract:
Salah satu permasalahan yang berada dalam bidang industri adalah bidang distribusi. Salah satu biaya paling besar pada distribusi adalah biaya transportasi. Vehicle Routing Problem with Simultaneous Delivery and Pickup (VRPSDP) merupakan permasalahan mencari rute terpendek untuk memimasikan biaya transportasi. Dalam VRPSPD terdapat dua macam pelayanan yang dilakukan, pengiriman barang ke pelanggan dan pengambilan barang dari pelanggan. Terdapat satu depot sebagai lokasi awal dan akhir setiap kendaraan. Barang yang akan dikirim ke pelanggan harus berasal dari depot dan barang yang akan diambil dari pelanggan harus kembali ke depot. Setiap pelanggan hanya akan dilayani satu kali.
Permasalahan akan diselesaikan menggunakan Modified Firefly Algorithm (MFA) dikarenakan pada Firefly Algorithm (FA) menghasilkan solusi yang lebih buruk. FA merupakan salah satu metaheuristik yang terinspirasi dari perilaku kunang-kunang melakukan pergerakan ke kunang-kunang yang lebih terang. FA akan melakukan dua pergerakan yaitu pergerakan tertarik dengan kunang-kunang lain (eksploitasi) dan pergerakan acak (ekplorasi). Pada MFA, dilakukan modifikasi pergerakan acak (eksplorasi) untuk kunang-kunang yang memiliki intensitas yang lebih besar. Namun jika hasil intensitas lebih buruk dari sebelumnya maka kunang-kunang akan diam.
Pada penentuan parameter, terdapat 36 kombinasi dengan empat parameter dengan level terdiri dari dua sampai dengan tiga. Berdasarkan hasil yang didapat dengan menggunakan MFA, solusi lebih baik daripada Cluster Insertion Heuristic dan Cluster First of Route-Second Approach untuk ketiga kasus pertama. Terdapat perbedaan sekitar 1-10% lebih baik. Sedangkan untuk sisa kasus lebih buruk daripada Cluster Insertion Heuristic, Cluster First of Route-Second Approach, Ant Colony Optimization dan Reactive Tabu Search. Terdapat perbedaan lebih dari 10% lebih buruk. Berdasarkan uji ANOVA, setiap kasus memiliki parameter yang berpengaruh berbeda-beda.