Usulan perbaikan sistem informasi pemrosesan order Perusahaan Luxior dengan metode System Development Life Cycle (SDLC)

Show simple item record

dc.contributor.advisor Wibisono, Yogi Yusuf
dc.contributor.advisor Budiono, Arip
dc.contributor.author Wijaya, Widiani Karta
dc.date.accessioned 2019-04-08T02:45:14Z
dc.date.available 2019-04-08T02:45:14Z
dc.date.issued 2018
dc.identifier.other skp36806
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/7768
dc.description 4791 - FTI en_US
dc.description.abstract Perusahaan Luxiör adalah perusahaan penyedia jasa desain interior dan pembuatan furniture. Perusahaan Luxiör telah berdiri sejak tahun 1980 dan berkembang pesat dalam lima tahun terakhir. Dari 1980 sampai sekarang, Perusahaan Luxiör telah menangani ratusan proyek dalam pembangunan real estate, guest house, apartemen, hotel, villa, rumah sakit dan Gereja. Contoh dari proyek yang dikerjakan adalah Hotel Harris, Galeri Ciumbuleuit, Hotel Ibis dan Villa Istana Bunga. Pada satu tahun terakhir, ditemukan bahwa keterlambatan pengerjaan suatu proyek menjadi hal yang sering terjadi. Padahal dalam dunia bisnis, keterlambatan adalah hal yang perlu dihindari. Dari data proyek satu tahun terakhir ditelusuri, ditemukan bahwa sering terjadi masalah dalam penggunaan informasi dan sistem informasi dalam perusahaan. Maka dilakukan usulan perancangan sistem informasi perusahaan dengan metode System Development Life Cycle (SDLC). SDLC adalah metode runtun yang sistematis, terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, analisis, perancangan, dan implementasi. Keempat tahapan ini dilakukan dalam perusahaan, dimana pada tahap perencanaan dideskripsikan sistem informasi yang telah berjalan dalam perusahaan. Proses bisnis perusahaan dijelaskan, lalu ditentukan tujuan sistem dan batasan dalam sistem yang digambarkan dalam Context Diagram (CD). Setelah itu dibuat Data Flow Diagram (DFD) untuk menggambarkan aliran data dalam sistem sekarang.Pada tahap analisis, dilakukan analisis sistem informasi perusahaan sekarang. Kelemahan sistem sekarang dirinci dan diberikan usulan perbaikan.Pada tahap perancangan, diberikan usulan perbaikan, pembuatan aliran data perusahaan (DFD), dan perancangan proses bisnis usulan. Pada tahapan ini diberikan juga solusi kebutuhan informasi. Pada tahapan terakhir yaitu implementasi, dilakukan perancangan basis data. Hubungan antar entitas lalu digambarkan dengan Entity Relationship Diagram (ERD). Selanjutnya dilakukan normalisasi basis data untuk menghasilkan tabel data yang sudah normal. Selanjutnya dirancang formulir terstandar dan Prosedur Operasi Baku (POB). en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknologi Industri - UNPAR en_US
dc.title Usulan perbaikan sistem informasi pemrosesan order Perusahaan Luxior dengan metode System Development Life Cycle (SDLC) en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2013610100
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0417057401
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0426118602
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI613#Teknik Industri


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account