Abstract:
PT. X adalah salah satu produsen cat tembok dengan harga terjangkau di Indonesia. Perusahaan ini memproduksi 3 jenis cat yang berbeda, yaitu cat standar, cat khusus, dan cat special. Cat standar terdiri dari 29 warna, cat khusus terdiri dari 12 warna, dan cat special terdiri dari 16 warna. Perusahaan ini tidak hanya melakukan produksi cat tembok, namun juga terdapat cat genteng, pengencer, dan juga meni kayu.
Pada penelitian ini, dilakukan pengolahan data untuk menyelesaikan masalah mengenai stok berlebihan yang terjadi pada PT. X untuk produk cat tembok beserta bahan bakunya. Penanggung jawab bagian produksi tidak mengetahui berapa banyak barang yang harus di stok. Dampaknya adalah jumlah bahan baku yang dibutuhkan juga tidak diketahui pasti yang menyebabkan menumpuknya beberapa jenis bahan baku.
Solusi untuk permasalahan ini dilakukan untuk 57 jenis cat yang dibuat secara make to stock. Pengolahan data dimulai dengan melakukan peramalan terhadap data sales dan juga menghitung safety stock dari produk jadi dan bahan baku. Master production planning akan dibuat setelah perhitungan safety stock. Output dari MPS ini adalah perencanaan produksi selama setahun penuh di tahun 2018. MPS akan dibuat dengan menggunakan actual on hand dimana akan selalu melihat sisa stok aktual yang ada di gudang. MPS ini kemudian akan divalidasi dengan menggunakan RCCP untuk mengetahui apakah kapasitas yang dibutuhkan melebihi kapasitas tersedia atau tidak. Material requirement planning akan dibuat tepat setelah validasi tersebut. Langkah ini akan menghasilkan output berupa purchase order, sehingga operator dapat melakukan order ke supplier dengan menggunakan data output tersebut. Langkah terakhir adalah dengan membuat decision support system yang mudah digunakan oleh operator yang akan membantu menyelesaikan permasalahan yang ada. Operator harus memperbaharui data pada system sehingga dalam dihasilkan output terbaik untuk perencanaan produksi dan kebutuhan bahan baku.