Abstract:
PT. XYZ merupakan perusahaan yang mengelola franchise rumah makan internasional PH di Indonesia. Pihak PT. XYZ mendapatkan pasokan bahan baku tepung terigu dari PT. KMN untuk didistribusikan ke 106 cabang PT. XYZ di Indonesia. Dalam pelaksanaan sistem persediaan distribusi, PT. XYZ mengalami masalah utama yaitu besarnya nilai inventory sehingga melebihi kapasitas gudang PT. XYZ.
Penggunaan metode Distribution Requirements Planning (DRP) merupakan salah satu metode push system yang dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah tersebut. Metode DRP dibantu dengan forecasting serta pertimbangan terhadap actual gross requirement dan actual on hand inventory mampu mempersiapkan dan mengendalikan kebutuhan bahan baku pada gudang utama sesuai dengan permintaan dari cabang sehingga seluruh kebutuhan dari cabang dapat terpenuhi dan kondisi persediaan bahan baku tidak melebihi kapasitas maksimum gudang.
Berdasarkan pengolahan data, hasil forecast yang terpilih adalah metode regresi linier. Hasil forecasting mampu memberikan nilai safety stock usulan sebesar 28 bal dan reorder point usulan sebesar 1.213 bal. Usulan perbaikan dengan metode Distribution Requirements Planning (DRP) dengan mempertimbangkan hasil forecast, actual gross requirements, dan actual on hand inventory mampu memberikan nilai actual on hand inventory lebih kecil 122.225 bal tepung terigu dibandingkan sistem saat ini dan memiliki nilai maksimum inventory yang tidak melebihi kapasitas gudang PT. XYZ serta mampu memenuhi seluruh permintaan cabang.