Abstract:
Obat adalah sebuah kebutuhan yang bisa dikatakan harus dipenuhi. Obat dapat digolongkan menjadi
beberapa jenis, salah satunya adalah obat herbal yang diolah dari bahan-bahan alami tanpa kimia. Toko
obat Palembang adalah salah satu toko yang menjual obat herbal. Konsumen toko obat Palembang
pada tahun terakhir banyak yang mengeluh dikarenakan pembangunan jalan dan sulitnya menemukan
obat yang diinginkan. Bauran pemasaran dirasakan menjadi variabel yang tepat untuk mewakili
keluhan yang diberikan kepada toko. Pemilik toko khawatir konsumennya akan beralih dan tidak akan
membeli kembali di toko obat Palembang karena keluhan-keluhan tersebut. Penelitian ini
menggunakan 120 orang responden dengan kriteria konsumen baru membeli paling banyak dua kali
pada toko obat Palembang dan pembelian terakhir dilakukan dalam kurun waktu satu tahun terakhir..
Kemudian hasil tersebut diolah secara deskriptif untuk mendapatkan jawaban nilai-nilai tersebut.
Penelitian ini sudah melewati uji validitas, reliabilitas, dan uji asumsi klasik barulah dilakukan uji
regresi. Dari hasil uji regresi diperoleh elemen bauran pemasaran berpengaruh secara simultan
terhadap niat beli ulang toko obat Palembang secara simultan, dan hanya ada dua elemen bauran
pemasaran yang berpengaruh secara parsial terhadap niat beli ulang di toko obat Palembang yaitu
product dan place. Variabel promotion dan price tidak berpengaruh terhadap niat beli ulang konsumen
toko obat Palembang.