Abstract:
Sekarang ini persaingan antar industri konveksi semakin ketat dengan semakin banyaknya perusahaan konveksi yang berdiri. Masing-masing perusahaan konveksi berupaya untuk bertahan dalam persaingan. Abe Konveksi merupakan salah satu perusahaan yang bergerak pada bidang konveksi. Abe Konveksi memiliki pelanggan-pelanggan yang memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Dalam membantu Abe Konveksi dalam menghadapi persaingan sesama industri konveksi penulis memutuskan untuk membuat penelitian dengan judul “Analisis Laba Rugi Pelanggan Untuk Meningkatkan Laba Abe Konveksi”.
Setelah penulis menentukan masalah yang akan diteliti, penulis selanjutnya menentukan tinjauan pustaka yang akan dijadikan landasan teori dalam melakukan penelitian ini. Landasan teori yang digunakan oleh penulis berasal dari buku-buku kuliah serta literatur-literatur lain yang berkaitan dengan penelitian ini.
Metode penelitian yang digunakan penulis adalah metode deskriptif analisis, yaitu penulis tidak hanya menjelaskan variabel yang diteliti namun juga menjelaskan karakteristik variabel yang diteliti. Data diperoleh dari penelitian lapangan dan penelitian kepustakaan.
Berdasarkan perhitungan laba rugi pelanggan yang dilakukan kepada Abe Konveksi, dapat diketahui bahwa tidak semua pelanggan membutuhkan aktivitas yang sama dalam melayani. Hal tersebut menunjukkan bahwa Activity Based Costing dapat membantu perusahaan dapat melihat pelanggan mana yang membutuhkan biaya yang paling besar dalam melayaninya. Dengan mengetahui hal tersebut, perusahaan akan mengetahui tindakan apa yang perlu dilakukan kepada pelanggannya sesuai dengan karakteristik pelanggan tersebut, sehingga laba perusahaan dapat ditingkatkan. Dalam penelitian ini penulis memberikan saran-saran kepada perusahaan, yaitu dengan menggunakan activity based costing dalam melakukan pembebanan biaya tidak langsung, memberikan perlakukan yang berbeda pada pelanggan sesuai dengan karakteristik pelanggan tersebut, dan memberikan potongan harga pada pelanggan yang memberikan keuntungan yang tinggi pada perusahaan apabila diperlukan.