dc.contributor.advisor |
Apresian, Stanislaus Risadi |
|
dc.contributor.author |
Arighi, Yaohar Dhia Erza |
|
dc.date.accessioned |
2018-05-03T07:41:19Z |
|
dc.date.available |
2018-05-03T07:41:19Z |
|
dc.date.issued |
2017 |
|
dc.identifier.other |
skp35264 |
|
dc.identifier.uri |
http://hdl.handle.net/123456789/5717 |
|
dc.description |
8055 - FISIP |
en_US |
dc.description.abstract |
Perkembangan teknologi menyebabkan makin berkembangnya media massa. Media pada masa kini mempunyai kekuatan dalam mempengaruhi kehidupan masyarakat. Salah satunya adalah melalui propaganda. Penelitian ini dilakukan untuk mencari tahu tentang propaganda yang dilakukan oleh media F de Souche. Dalam menjawab pertanyaan penelitian “Bagaimana F de Souche melakukan propaganda Islamophobia pasca penembakan Charlie Hebdo?”. Penulis melakukan analisa terhadap konten berita F de Souche. Penulis menganalisa konten-konten tersebut dengan menggunakan konsep teknik propaganda oleh Jerry Kroth. Metode yang digunakan penulis adalah kualitatif. Data-data berupa artikel dan laporan penulis olah untuk kemudian disusun menjadi penelitian yang mudah dimengerti oleh pembaca. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa F de Souche terbukti melakukan tiga teknik propaganda yaitu Reframing, Classical and Operant Conditioning dan Repeated Affirmation. Hasil penelitian ini menunjukan teknik-teknik propaganda yang digunakan F de Souche dalam menyebarkan Islamophobia di Perancis. |
en_US |
dc.publisher |
Program Studi Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - UNPAR |
en_US |
dc.subject |
Propaganda |
en_US |
dc.subject |
Agenda Setting |
en_US |
dc.subject |
F de Souche |
en_US |
dc.subject |
Islamophobia |
en_US |
dc.subject |
Perancis |
en_US |
dc.title |
Media dan Islamophobia di Perancis : studi kasus propaganda F de Souche |
en_US |
dc.type |
Undergraduate Theses |
en_US |
dc.identifier.nim/npm |
NPM2013330197 |
|
dc.identifier.nidn/nidk |
NIDN0409048801 |
|
dc.identifier.kodeprodi |
KODEPRODI609#Ilmu Hubungan Internasional |
|