Studi analisis dan desain struktur Schwedler Dome

Abstract

Bangunan berbentang lebar merupakan salah satu contoh bangunan bernilai estetika tinggi dan salah satu contoh bangunan berbentang lebar adalah kubah. Struktur bangunan kubah telah berkembang dan banyak digunakan dalam konstruksi bangunan. Tanpa adanya penyangga apapun kecuali di sepanjang tepi, kubah merupakan bangunan dengan tingkat kesulitan analisis, desain, dan pelaksanaan yang cukup tinggi. Tipe bangunan yang akan dibahas adalah Schwedler dome dan akan dibandingkan dengan struktur Ribbed dome yang dapat dikatakan menyerupai struktur Schwedler dome tetapi tanpa batang diagonal. Skripsi ini akan membahas, menganalisis, dan mendesain kedua tipe kubah yang berdiameter 60 m dan memiliki kolom setinggi 5 m dan ketinggian dari kubah sendiri 30 m yang menghasilkan tinggi setotal 35 m. Struktur dianalisis menggunakan software SAP2000 untuk menghasilkan output seperti gaya dalam, reaksi perletakan,dan lendutan yang terjadi pada struktur. Profil baja yang digunakan merupakan pipa HSS dan sambungan menggunakan las. Setelah dianalisis didapat bahwa struktur Ribbed dome lebih efektif baik dari segi kekuatan maupun ekonomi dengan nilai rasio kekuatan maksimal sebesar 89,01% dan nilai rasio kekuatan minimal sebesar 4,59% dibandingkan dengan Schwedler dome yang memiliki nilai rasio kekuatan maksimal sebesar 94,37% dan nilai rasio kekuatam minimal 8,6%.