Abstract:
Longsoran di Ponorogo, tepatnya di Dusun Tangkil, Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten
Ponorogo, pada 1 April 2017 menghancurkan 32 rumah serta merengut 28 korban jiwa. Material
tanah longsor bergerak dengan tipe pergerakan tanah mud flow. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui karakteristik material tanah dan mengetahui trend variasi parameter reologi pada
5 sampel dari longsoran Ponorogo. Karakteristik material tanah yang diteliti meliputi batas cair,
batas plastis, berat jenis, serta distribusi butiran tanah. Sedangkan parameter reologi yang didapat
berupa viskositas dan yield stress. Untuk mendapatkan viskositas digunakan alat flow box,
sedangkan untuk mendapatkan yield stress menggunakan alat fall cone penetrometer. Tanah yang
diteliti terdiri atas 5 sampel, dengan 6 variasi kadar air berbeda tiap sampel, yang dimulai dari 0.7
LI sampai dengan 1.2 LI, dengan selisih 0.1 LI. Dari hasil analisis didapatkan kesimpulan bahwa
terdapat trend variasi untuk parameter reologi dari kelima sampel tanah longsoran Ponorogo.
Perbedaan trend variasi yield stress dan viskositas berada pada range yang tidak terlalu besar .