dc.contributor.author |
Wijaya, Paulus Karta |
|
dc.contributor.author |
The 1st Indonesian Structural Engineering and Materials Symposium (ISEMS) |
|
dc.date.accessioned |
2017-01-09T08:39:58Z |
|
dc.date.available |
2017-01-09T08:39:58Z |
|
dc.date.issued |
2011 |
|
dc.identifier.uri |
http://hdl.handle.net/123456789/541 |
|
dc.description |
Makalah dipresentasikan pada The 1st Indonesian Structural Engineering and Materials Symposium (ISEMS). Bandung. Department of Civil. Parahyangan Catholic University. 17-18 November 2011. |
en_US |
dc.description.abstract |
Salah satu tinjauan dalan disain balok baja adalah tinjauan stabilitas yaitu dalam hal ini adalah
masalah tekuk torsi lateral. Dalam Spesifikasi AISC momen kritis tekuk torsi lateral dihitung
dengan meninjau bagian balok tak tertumpu lateral dan persamaan yang digunakan diturunkan dari
analisis terhadap balok dengan tumpuan sendi dan rol tanpa tumpuan lateral, rotasi torsi pada
tumpuan ditahan (restrained) tetapi warping pada titik tumpuan tidak ditahan. Tinjauan stabilitas
seharusnya meninjau balok secara keseluruhan. Dalam penelitian ini dilakukan studi stabilitas
elastic balok yang mempunyai tumpuan lateral dengan meninjau balok secara keseluruhan. Hasil
dari penelitian ini adalah bila balok ditinjau secara keseluruhan momen kritis elastic dapat
meningkat secara signifikan. Ini terjadi bila balok-balok yang bersebelahan dengan bagian balok
yang sedang ditinjau momen lenturnya lebih kecil dari momen kritis bagian balok tersebut secara
sendirian. Untuk balok balok yang ditinjau dalam studi ini, momen kritis meningkat antara 1,5
sampai dua kali lipat dari pada bila bagian balok ditinjau secara sendirian. |
en_US |
dc.publisher |
Department of Civil Engineering. Parahyangan Catholic University |
en_US |
dc.title |
Tekuk torsi lateral elastis balok I dengan tumpuan lateral |
en_US |
dc.type |
Conference Papers |
en_US |