Abstract:
Lokasi penempatan dinding geser pada gedung sangat berpengaruh terhadap respon dari gedung
tersebut. Ketidaktepatan lokasi dinding geser akan menimbulkan gaya puntir yang akan mengakibatkan
gedung berotasi. Tulisan ini menyajikan hasil studi dari empat tipe model gedung dengan sepasang
dinding geser berbentuk huruf I pada setiap kasus.Tipe model gedung dibedakan berdasarkan 1(satu)
sumbu simetri, 2(dua) sumbu simetri, 4(empat) sumbu simetri dari denah gedung. Analisis dilakukan
dengan metode analisis ragam spektrum respons. Dari hasil studi didapat kesimpulan bahwa lokasi
penempatan dinding geser yang simetri tetapi terlalu dekat dengan pusat massa akan menimbulkan rotasi
pada gedung yang secara geometri beraturan. Penempatan dinding geser yang simetri di sisi terluar
gedung memberikan hasil pola gerak dominan translasi pada mode satu dan mode dua.
Description:
Makalah dipresentasikan pada The 2nd Indonesian Structural Engineering And Materials Symposium. Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Katolik Parahyangan. Bandung, 7-8 November 2013.