Abstract:
PD. X merupakan toko retail yang bergerak dalam bidang penjualan barang-barang kebutuhan
sehari-hari, kebutuhan rumah tangga, rokok, makanan ringan dan minuman. Permintaan produk pada PD.
X bersifat probabilistic maka sering terjadi masalah pada pengaturan banyaknya barang yang harus
disimpan agar dapat memaksimalkan keuntungan. Agar dapat memaksimalkan keuntungan maka
diperlukan strategi persediaan yang tepat diterapkan pada PD. X. PD. X juga memiliki masalah dalam
pengaturan tinggi tumpukan yang dapat berbahaya untuk kesehatan pekerja. Sistem persediaan yang
sesuai dengan sistem persediaan pada PD. X adalah metode P(R;T).
Metode P(R;T) memiliki dua parameter yang perlu diperhatikan. Kedua parameter tersebut adalah
interval pemesanan (T) dan inventory maksimum (R). Jumlah yang dipesan pada metode ini adalah
inventory maksimum dikurangin dengan tingkat persediaan saat itu. Metode P(R;T) ini dipilih karena total
biaya persediaan dapat diminimumkan dengan cara melakukan pemesaan secara joint order.
Penghematan pada joint order karena pemesanan dilakukan bersamaan untuk setiap supplier yang sama,
hal ini menghemat biaya pemesanan yang hanya dilakukan satu kali pada setiap interval T.
Kesehatan pekerja jangka pendek dan jangka panjang juga harus diperhatikan oleh PD. X. Tinggi
tumpukan maksimum yang diterapkan saat ini terlalu tinggi dan menimbulkan resiko Low Back Pain yang
cukup berbahaya. Pada sistem sekarang pekerja mengambil barang yang terletak di tumpukan paling atas
menggunakan kursi untuk menumpu kakinya. Hal ini membuat resiko terjatuh yang tinggi, sedangkan
resiko untuk jangka panjangnya karena tinggi tumpukan yang terlalu tinggi beban kerja yang dialami
pekerja terlalu berat dan beresiko terkena Low Back Pain. Metode NIOSH digunakan untuk menyelesaikan
masalah ini. Dengan mengatur tinggi tumpukan dengan inventory maksimum yang telah diperoleh
sebelumnya.