Abstract:
Komputer merupakan kebutuhan utama pada masa sekarang ini.
Komputer tidak hanya digunakan pada bidang perkantoran, tetapi telah
memasuki semua kalangan seperti dalam dunia pendidikan. Seiring dengan
bertambahnya kebutuhan manusia, kebutuhan manusia akan komputer juga
semakin meningkat. Manusia menginginkan suatu sistem yang lebih baik
sehingga lebih mempermudah proses penyelesaian pekerjaan. Kebutuhan
manusia ini terjawab dengan munculnya sistem informasi.
Salahsatu universitas yang telah menerapkan sistem informasi adalah
institusi pendidikan X. Institusi pendidikan X berencana untuk mengganti sistem
informasi yang ada sekarang dengan sistem informasi yang baru. Oleh karena
itu, institusi pendidikan X harus mengetahui faktor-faktor apa saja yang
mempengaruhi proses penerimaan sistem informasi. Salahsatu komponen dari
sistem informasi adalah manusia. Manusia memegang peranan dalam
implementasi sistem informasi baik secara individu maupun saat melakukan
latihan kerja. Karena itu dilakukan penelitian terhadap dosen dan karyawan tetap
yang merupakan pengguna utama sistem informasi.
Model yang digunakan dalam penelitian ini adalah Technology
Acceptance Model (TAM). TAM menunjukkan bahwa reaksi dan persepsi
pengguna sistem informasi akan mempengaruhi sikapnya dalam penerimaan
sistem informasi. Faktor yang dapat mempengaruhinya adalah persepsi
pengguna terhadap manfaat dan kemudahan penggunaan sistem informasi.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Structural Equation
Modelling (SEM) dengan menggunakan teknik Confirmatory Factor Analysis
(CFA). Analisis meliputi setiap hubungan kausal (satu arah) antar variabel laten
dalam model penelitan. Dari hasil perhitungan diperoleh faktor yang
mempengaruhi proses penerimaan sistem informasi di institusi pendidikan X,
yaitu Perceived Ease of Use (PEOU), Attitude Toward Using (ATU), dan
Behavioral Intention to Use (BITU). Berdasarkan kebutuhan dan faktor-faktor
yang mempengaruhi proses penerimaan sistem informasi, dirancanglah suatu
usulan strategi penerapan sistem informasi. Usulan strategi penerapan berupa
pelatihan (on the job trainning dan off the job training), pembuatan manual book
dan web.