Abstract:
Hingga kini telah banyak dikemukakan pendapat yang menyatakan bahwa harga
saham tidaklah bergerak secara acak, melainkan mengikuti suatu pola tertentu. Pola
tersebut cenderung akan berulang hingga terjadi perubahan pada keseimbangan
permintaan dan penawaran. Dengan demikian harga-harga saham dipercaya dapat
diprediksi, pada derajat tertentu, berdasarkan harganya di masa lalu. Salah satu cara
untuk memprediksi harga saham adalah dengan cara melakukan peramalan.
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis mengenai karakteristik
prediktabilitas dari harga-harga saham LQ45 yang diamati berdasarkan peramalan yang
dilakukan dalam penelitian sebelumnya. Hal ini dilakukan dengan melakukan analisis
guna mendapatkan gambaran mengenai hubungan antara karakteristik model peramalan
dengan kemampuan prediksi saham. Penelitian ini juga menganalisis kesamaan model
yang digunakan untuk meramalkan setiap saham, serta menganalisis prediktabilitas
saham secara keseluruhan dengan tujuan untuk melihat apakah ada kesamaan
karakteristik dari seluruh saham yang diteliti.
Penelitian ini menemukan indikasi bahwa semakin baik performansi model,
prediktabilitas saham cenderung semakin baik. Selain itu terdapat indikasi semakin
panjang suatu model, performansi model tersebut akan semakin rendah. Diketahui pula
bahwa penggunaan model yang hampir serupa tidak selalu memberikan dampak yang
juga serupa. Meski sistem harga saham tampak sangat tidak pasti, ditemukan saham-saham
yang memiliki karakteristik prediktabilitas yang hampir bahkan persis sama.
Informasi mengenai prediktabilitas harga saham dapat dimanfaatkan oleh investor dalam penyusunan strategi investasi. Informasi ini juga dapat dimanfaatkan oleh
emiten yang bersangkutan untuk membantu perencanaan strategi yang berkaitan dengan
kinerja sahamnya, untuk memanfaatkan patensi peluang yang ada, ataupun
mengantisipasi ancaman yang mungkin muncul.
