Abstract:
Penjadwalan adalah pengalokasian sumber daya yang terbatas untuk mengerjakan sebuah
pekerjaan. Penjadwalan digunakan untuk mengalokasikan sumber daya yang
terbatas untuk menentukan suatu prioritas pekerjaan dalam suatu rangkaian kegiatan
dalam jangka waktu tertentu agar diperoleh waktu total penyelesaian pekerjaan yang
minimum. Secara garis besar penjadwalan dapat dibedakan menjadi job shop dan flow
shop. Permasalahan yang membedakan antara job shop dan flow shop adalah pola aliran
kerja yang tidak memiliki tahapan-tahapan proses yang sama. Proses penjadwalan
ini diperlukan agar lama pengerjaan pekerjaan - pekerjaan tersebut dapat menjadi lebih
cepat, efisien, dan efektif. Salah satu contoh dari kecerdasan buatan yang dapat dimanfaatkan
untuk membantu penjadwalan dan yang sekaligus meniru cara kerja manusia
adalah jaringan syaraf tiruan atau disingkat sebagai JST. Salah satu jenis jaringan syaraf
tiruan yang sering digunakan adalah JST feed forward dengan menggunakan teknik
pembelajaran backpropagation.
Pada penelitian ini, telah dikembangkan sebuah perangkat lunak yang menerapkan
JST untuk membantu klasifikasi pada kasus Taillard benchmark. Berdasarkan
eksperimen-eksperimen yang telah dilakukan terhadap data Taillard Benchmark, didapat
bahwa: cepat atau tidaknya pembelajaran (learning rate) yang dilakukan jaringan
syaraf tiruan tidak menentukan baik buruknya keluaran jaringan syaraf tiruan, hasil
klasifikasi semakin baik jika nilai errornya mendekati target yang sudah ditentukan,
dikarenakan jumlah output atau keluaran yang terlalu luas, hasil klasifikasi tidak benar
semua, hanya beberapa urutan yang sesuai dengan posisi.