Abstract:
Pada masa sekarang ini maupun pada masa yang akan datang, kebutuhan akan berwisata akan
terus meningkat. Peningkatan ini terjadi seiring dengan pertambahan jumlah penduduk dunia,
serta perkembangan penduduk yang semakin membutuhkan hiburan akibat dari semakin
tingginya tingat stress dan kesibukan kerja. Secara umum,jumlah wisatawan akan meningkat
karena di dorong oleh keinginan untuk melepaskan diri tekanan hidup sehari-hari di kota,
keinginan untuk mengubah suasana dan memanfaatkan waktu senggang; kemajuan
pembangunan dalam bidang komunikasi dan transportasi; keinginan untuk melihat dan
memperoleh pengalaman-pengalaman baru mengenai masyarakat dan tempat lain;
meningkatnya pendapatan yang dapat memungkinan seseorang dapat dengan bebas melakukan
perjalanan yang jauh dari tempat tinggalnya.
Peningkatan jumlah pariwisata ini merupakan peluang yang harus dimanfaatkan oleh
pemerintah kota Bandung. Namun dari sekian banyaknya tempat wisata yang ada di kota
Bandung, tidak semua tempat wisata memiliki rating pengunjung yang tinggi. Menurut
Disbutpar, pengembangan sektor parwisata masih mengalami beberapa tantangan seperti:
perubahan perilaku dan keinginan wisatawan yang sangat rentan dengan trend masa kini,
pencitraan tempat pariwisata yang dapat memberikan keunikan dan kapasitas serta kualitas
produk wisata. Ada tempat wisata yang sangat diminati, namun ada juga tempat wisata yang
mati suri. Menjadi tantangan bagi kota Bandung bagaimana mcningkatkan wisatawan untuk
tempa-tempat wisata yang kurang diminati? Sebelum kita dapat menawarkan strategi yang
tepat sasaran, langkah pertama yang perlu kita lakukan adalah pemetaan wisatawan dan tempat
wisata. Kita perlu melihat faktor apa yang menjadi ekspektasi konsumen akan sebuah tempat
wisata. Karena itu dalam penelitian ini akan mencoba memetakan karakteristik dan jenis
pariwisata di kota Bandung serta faktor-faktor apa yang menjadi ekspektasi konsumen akan
tempat pariwisata yang memiliki karakteristik yang berbeda (seperti: kuliner, alam,
dan budaya) serta karakteristik dan tipe wisatawan kota Bandung. Sejauh pengetahuan peneliti,
studi ini belum pernah dilakukan sebelumnya. Karena itu penelitian ini akan memberikan nilai
tambah bagi dunia akademisi dan praktisi.