Abstract:
Di zaman sekarang, industri kuliner dalam hal ini kafe semakin mengalami pertumbuhan yang pesat, karena tingginya minat masyarakat untuk melakukan berbagai kegiatan di kafe seperti makan, nongkrong, bekerja, rapat, dan lain-lain. Di tengah persaingan yang semakin kompetitif, sebuah kafe dituntut agar selalu dapat mengembangkan diri sesuai dengan perkembangan zaman. Sebuah kafe harus dapat terus berinovasi dan beradaptasi agar dapat menghasilkan produk dan pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan customer. CUPS Coffee & Kitchen merupakan salah satu kafe di kota Bandung yang menyajikan olahan makanan dan minuman serta olahan kopi. Untuk meningkatkan kemampuan bersaing, meningkatkan penjualan dan mengatasi permasalahan yang mengancam keberlanjutan kafe di masa yang akan datang, CUPS Coffee & Kitchen perlu menerapkan strategi bauran pemasaran yang efektif.
Menerapkan strategi pemasaran harus diawali dengan menganalisis faktor internal dan eksternal kafe yang terdapat dalam analisis SWOT. Sebuah kafe perlu mengetahui kebutuhan customer agar mampu menerapkan strategi bauran pemasaran yang efektif. Sehingga dapat meningkatkan kepuasan customer yang selanjutnya berpengaruh pada peningkatan penjualan. Dalam rangka usaha meningkatkan penjualan diperlukan adanya pemeriksaan operasional untuk menganalisis dan mengidentifikasi strategi bauran pemasaran di CUPS Coffee & Kitchen. Sehingga dapat mengidentifikasi area tertentu yang dianggap membutuhkan perbaikan positif secara berkelanjutan.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi deskriptif, untuk membuat gambaran atau deskripsi suatu keadaan atau objektif serta memecahkan suatu masalah dengan cara pencarian data - data mengenai masalah yang diteliti sesuai dengan prosedur penelitian. Sumber data yang diperoleh berasal dari data kafe dan data dari hasil penelitian yang dilakukan. Teknik pengumpulan data terdiri dari studi lapangan (wawancara, observasi, dokumentasi, kuesioner) dan studi literatur. Teknik pengolahan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis kuantitatif dan kualitatif.
Berdasarkan pemeriksaan operasional yang dilakukan, diperoleh hasil yaitu kafe memiliki kekuatan seperti pelayanan cepat dan terampil, kelemahan seperti harga yang cukup mahal dan pemanfaatan area outdoor yang kurang optimal. Selain itu memiliki peluang seperti banyak perusahaan yang menawarkan kerja sama, dan ancaman seperti persaingan yang semakin ketat dengan banyaknya pesaing. Dari 7 variabel bauran pemasaran, terdapat 5 variabel yang sudah diterapkan dengan efektif yaitu product, place, people, process, physical evidence. Sehingga perlu untuk dipertahankan dan terus dikembangkan agar kinerja menjadi lebih baik dan customer menjadi puas, yang berpengaruh upaya untuk meningkatkan penjualan. Sedangkan 2 variabel lainnya yaitu price dan promotion, penerapannya kurang efektif. Dari segi price, yang perlu menjadi perhatian yaitu diskon atau potongan harga yang ditawarkan oleh kafe kurang menarik bagi customer. Dari segi promotion, yang perlu menjadi perhatian yaitu sebagian besar customer belum pernah melihat promosi yang dilakukan oleh kafe, selain itu promosi yang ada kurang bervariasi bagi customer. Selain itu salah satu hal yang cukup penting yaitu mengenai ketersediaan lahan parkir yang dikeluhkan customer. Secara keseluruhan dapat dinilai bahwa penerapan strategi bauran pemasaran CUPS Coffee & Kitchen sudah cukup baik yang dapat dilihat dari sebagian besar customer merasa puas dengan kinerja dan layanan yang diberikan oleh kafe. Pada bagian akhir peneliti memberikan rekomendasi dan saran yang untuk memperbaiki dan meningkatkan kinerja kafe.